45. Akhirnya Bisa

1K 139 4
                                    

Selamat membaca

Karena tahun baruan, akhirnya Suho pun menarik anak-anaknya yang awalnya di luar negeri kembali ke Korea, membuat kini, mereka berempat belas sedang kumpul bareng.

"Headshot amin!" Doa Ara kemudian meluncurkan sebuah karet gelang ke arah kepala Dino.

"Bangsad." Umpat Dino kaget saat ada sesuatu yang mengenai kepalanya.

"Ngapa lu?" Tanya Jeonghan bingung dengan adiknya yang satu itu.

Mengecek kepalanya kemudian mendecak, "Ada yang ngelempar karet ke gua. Kerjaan Ara pasti." Jawab Dino kemudian langsung menoleh ke Ara yang kini berlagak gak tau.

"Dah lama juga ya bang." Ujar Ara ke Vernon yang jalan di sebelahnya.

Kini, anak seventeen plus Ara lagi jalan memasuki rumah lama mereka. Rencana nya sih ber ka bakal di sini sampe sore baru abis tuh mereka balik ke rumah n nulai bakar-bakar. Malem ini tahun baru!

"Eh gua baru liat sepatu 1+1 Hao!" Pekik Jun sambil menunjukkan ponselnya. Hp tuh pasti selalu nempel sama Jun. Jun tuh emang gak bisa lepas dari hp anaknya.

Melongok, "Boleh tuh bang, Mayan juga." Jawab Hao saat melihat design sepatu yang di tunjukkan Jun.

"Eh gua juga dong!" Pekik Mingyu pas liat designnya yang kece.

"Beli sendiri." Suruh Jun sambil menjauhkan ponselnya dari Mingyu.

"RA~ Beli sepatu kapelan yuk!" Ajak Mingyu membuat Ara menghampirinya.

"Sepatu apa nih? 1+1 kan?" Tanya Ara sambil naik turunkan alisnya.

"Sepatu apa nih? 1+1 kan?" Tanya Ara sambil naik turunkan alisnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gini Ra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gini Ra." Ujar Jun sambil menunjukkan foto barangnya.

"Gua mo pink." Ujar Mingyu.

Park Family [SEVENTEEN × NCT 2020] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang