HEY JE, THAT SHOULD BE ME (TAMAT)

SEASON 2 (PART 10)

" sayang, hari ini aku boleh kan ikut ke kantor?, " tanya Sheina yang sedang duduk di tepi ranjang sambil memperhatikan Jason yang sedang mematutkan diri di cermin.

Jason menoleh ke Sheina, " hmm, untuk sementara kamu di rumah aja yah, " ucap Jason.

" tapi aku jenuh di kamar terus, cuma nungguin kamu pulang kerja sampe sore, " keluh Sheina.

" tapi kamu kan masih harus bedrest sayang, apalagi tiap pagi morning sickness kamu makin parah. Aku khawatir loh sayang, " ucap Jason sambil menatap Sheina.

Sheina mendekat ke arah Jason saat lelaki itu ingin memakai dasi nya.

" kalau gitu kamu aja yang gak usah ke kantor, " kata nya sambil membuka kancing kemeja Jason.

" hey, kamu ingin menggoda ku yah?, " tanya Jason sambil memiringkan kepala nya.

" baby kembar kita ingin bertemu daddy nya, " kata Sheina tersenyum menggoda.

" apapun permintaan bumil akan aku turuti, " bisik Jason di telinga Sheina.

" buktikan, " kata Sheina tersenyum dan mengerlingkan mata nya.

" dengan senang hati, " ucap Jason dengan smirk nya.

Jason pun melumat bibir Sheina dengan lembut begitupun dengan Sheina yang membalas ciuman Jason, semakin lama semakin dalam dan semakin panas membuat Jason dan Sheina hanyut dalam permainan nya pagi ini.

Jason menggendong Sheina ke tempat tidur, dia membaringkan Sheina dengan perlahan.

" akan aku lakukan dengan hati-hati sayang, aku gak mau membuat kamu dan calon anak kita kenapa-napa, " jawab Jason menatap Sheina dengan jarak yang sangat dekat.

Sheina mengangguk, dia percaya Jason akan melakukakan nya dengan sangat baik dan terjadilah pergumulan yang panas pagi itu.

Beberapa menit setelah nya, Jason tampak berbaring di samping Sheina yang terus memeluk nya.

" jangan kemana-mana temenin aku di sini, " ujar Sheina manja.

Jason tersenyum lalu mengecup kening Sheina.

" aku ada meeting dengan Nathan sayang. "

" oh, jadi kamu lebih milih Nathan daripada aku?. "

' mampus kan gue salah lagi, ' ucap Jason dalam hati.

" nanti aku resechedule deh meeting sama Nathan nya. "

" nah, gitu dong. Kamu kan sejak aku hamil malah semakin sibuk di kantor, aku ngerasa kurang perhatian sama kamu. Nih liat perut aku semakin besar, " ucap Sheina komplain.

Jason memperhatikan perut istri nya yang sedari tadi tidak menggunakan pakaian sehelai benang pun.

Memang usia kandungan Sheina baru dua bulan, tapi karna Sheina sedang hamil kembar lima tampak perut nya lebih besar dari ukuran kebanyakkan bumil yang hamil dua bulan.

Jason mengelus perut Sheina.

" maaf yah sayang, aku terlalu fokus sama project baru kita dengan client yang dari jepang itu. Di tambah lagi kamu yang biasa nya bantuin aku sekarang kan gak bisa jadi aku harus kerja sendiri, " ujar Jason dengan rasa bersalah.

" aku juga minta maaf yah karna udah nahan kamu di sini buat nemenin aku, aku cuma minta waktu kamu lebih banyak buat aku dan calon baby kita. "

" gak apa-apa sayang, aku ngerti kok. Ya udah aku mandi dulu yah. "

Sheina mengangguk lalu melapaskan pelukkan nya, Jason langsung turun dari tempat tidur nya dan beranjak ke kamar mandi.