[Tekan bintang di pojok kiri sebelum atau sesudah membaca^^]
Perkataan Jaehyuk tadi pagi membuatku kepikiran. Sendiri? Tapi aku selalu mengekori Asahi kemanapun dia pergi. Entahlah, aku yang aneh atau mereka yang tiba tiba gila.
Ibu juga sempat menelpon. Beliau bilang sepupuku akan tinggal di rumah sampai ibu pulang. Baguslah kalau begitu.
Ting
Tong
Ting
Tong
"Mashi!! Aku datang! Buka pintunya atau kudobrak!"
Sialan.
Kenapa harus anak kecil menyebalkan itu yang datang? Kukira ibu akan meminta Keita atau Mahiro.
"Sabarlah sebentar!"
Cklek
"Aish, kenapa harus kau yang datang?" Gerutuku. Laki laki dengan tubuh yang tingginya melebihi batas normal anak seusianya itu nyengir. Ia langsung masuk dan membuka kulkas.
Lihatlah tingkahnya. Bukannya menanyakan kabarku, ia malah langsung masuk dan mengambil seember es krim di dalam kulkas.
"Kau sentuh itu, aku akan membunuhmu" ancamku. Haruto menjulurkan lidahnya tanda tak takut.
"Oh iya, Yoshi juga akan datang nanti" ucapnya di sela sela suapan es krimnya.
Oke, setelah adik sepupu menyebalkan sepertinya. Aku harus menghadapi si rumput laut tukang ngomel itu. Dan aku akan mendengar segala ocehannya selama dua bulan kedepan. Benar benar menyebalkan.
-jodohnyafullsun