♡Hai Alstroemeria♡
Gimana kabar kalian? Semoga baik-baik aja ya!
Maklumi ya kalau masih banyak typo bertebaran:)
Kalian bisa komen kalau liat typo biar aku bisa perbaiki.
Keep smiling and cheer up
Enjoy~~~
~~~"Kok disini masih pada jualan? Padahal udah jam pulang," tanya oliv pada kedua teman yang duduk di depannya ini, matanya terus menjelajahi berbagai macam penjual makanan, dan minuman yang berjejer rapi di kantin.
Saat ini oliv, nayara, dan keyra sudah duduk di kursi kantin. Mereka sedikit berbincang hangat, sambil menunggu giva yang sedang memesan makanan.
"Biasanya pas pulang anak-anak pada nongkrong dulu di kantin, sampe gerbang ditutup jam 5. Penjual disini juga nungguin yang lain pada bubar, lumayan juga kan banyak yang beli," jelas nayara.
Saat ini Kantin masih sangat ramai seperti di waktu jam istirahat, padahal bel pulang sekolah sudah berbunyi beberapa menit yang lalu.
Oliv menganggukkan kepalanya mengerti. Nayara merangkul keyra yang duduk di sampingnya, "makannya itu kita betah disini."
Keyra melepas rangkulan nayara, lalu menopang dagunya dengan satu tangan menghadap oliv yang ada di depannya, "Btw, lo kenal sama si jeffry chel?" tanyanya dengan rasa penasaran.
Cewek itu menggelengkan kepalanya, "Ga, tadi pagi baru ketemu," jawab oliv.
"Kenapa hp lo bisa ada di dia?" tanya nayara yang juga penasaran.
Giva datang dengan tangan yang membawa nampan berisikan 4 mangkuk bakso, dan juga minumannya, "ga usah jawab kalau belum bisa cerita," ujarnya sambil menyimpan nampan di atas meja mereka.
"Sini," oliv membantu giva meletakkan makanan, dan minuman di depan pemiliknya masing-masing.
"Kan pengen tau," dengus keyra dan nayara bersamaan sambil menatap giva dengan jengkel.
"Jangan maksa seseorang buat cerita, sebelum dia cerita duluan. Dia bakalan cerita kalau udah punya rasa percaya sama kita," nasihat giva.
"Baik kakak ku," ucap keyra dengan senyum anggun, dan mulai memasukkan saus kedalam mangkuk baksonya.
Oliv memilih diam tanpa ingin menjawab, sepertinya giva sangat mengerti dirinya. Pasalnya ia memang tidak seterbuka itu dengan orang baru untuk membicarakan hal pribadi. Walaupun baginya masalah jeffry bukan hal pribadi.
Sepenglihatan oliv diantara mereka, sepertinya giva lah yang paling dewasa, giva memang kelihatannya sangat cuek tapi ia yakin sebenarnya giva sangat berbeda 180 derajat saat bersama sahabatnya. Walaupun saat ini giva belum menunjukkan sikap asli nya kepada oliv.
KAMU SEDANG MEMBACA
JELIV (On going)
Teen Fiction(Follow sebelum membaca) Michella Anatasya Olivia dan Jeffry Mahesa Pratama. Ini kisah mereka, dua remaja SMA yang bertemu saat mereka menginjak kelas sebelas. Bisa dibilang cukup sebentar setelah pertemuan mereka, mereka memutuskan untuk menjadi se...