CINTA DILANGIT SENJA[END]

CINTA DILANGIT SENJA

Happy Reading All
.
.
CEKIDOTT
.
Jum'at,24 Juli 2020

Seorang pria tampan kini terduduk direrumputan hijau....Matanya yg tajam namun tak menyiratkan kesedihan menatap padang ilalang yg luas membentang,ditemani kursi roda disampingnya...Tunggu!kursi roda?apa dia??Ntahlah...

"Hhhhhh hhhhhh"terdengar jelas nafas seorang gadis yg sepertinya kelelahan.
Namun pria itu hanya menoleh tanpa respon apapun
"Gw duduk samping lo ya"ucap gadis itu yg masih mengatur nafasnya
Lagi lagi pria itu hanya diam,bahkan tanpa menoleh
"Oke,diem lo gw anggap jawaban'iya'"ucap gadis itu lalu duduk disamping sang pria
"Lo ngeliatin apaan sh?Ga ada apa apa kali itu th cuma ilalang"ucap gadis itu tampak heran karena sang pria itu terus menatap ilalang yg terbentang
"Nih orang bisu atau tuli sh,dari tadi diem aja"batin gadis itu
"Hmm sorry deh kalau gw ganggu lo,tadi tuh gw lagi dikejar2 satpam sekolah gw!gara2 gw manjat pager mau bolos dan ya ketahuan hehe..oke gw pergi deh ya"ucap gadis itu seraya bangkit dari duduknya
"Gpp,duduk aja"ucap pria itu tampak dingin
"Oke,gw lestiani,tapi panggil aja gw lesti atau dede karena temen2 dan keluarga gw biasa panggil gw dg sebutan dede...emmm nama lo?"ucap gadis itu dg bawelannya,yup dia lesti atau biasa disebut dede
"Billar"ucap pria itu,masih saja dingin...Yeah,dia billar!!
"Oke sangat singkat,jelas dan padat"ucap lesti
Beberapa menit berlalu,mereka hanya diam..lesti yg nampak tak nyamanpun berusaha memecahkan keheningan
"Emm..btw lo ngapain disini?"tanya lesti
"Gw emang biasa disini"ucap billar dg datarnya
"Oooo,itu kursi roda lo?"tanya lesti lagi,billar hanya menjawab dg anggukan
"Oh ya,disini tuh pemandangannya indah ya...gw belum pernah kesini loh,tadi aja lagi lari2 ehh tau2 kesini"cerocos lesti
Naamun billar hanya diam,matanya masih saja tertuju pada padang ilalang
"Hhhhh"lesti menghela nafasnya,bibirnya menggerucut
"Hmm yaudah gw balik dulu ya udah sore"ucap lesti seraya berdiri dari duduknya dan pergi
"Ayo den kita pulang"ucap supir
Billar hanya mengangguk dibantunya dia menaiki kursi roda
-----------------
Lesti berjalan,hatinya masih saja menggerutu
"Hhhhhh tuh cowo,baru gw ketemu cowo cuek bangett kaya dia,ngomong jarang,senyum enggak"dumel lesti
Sampailah sudah lesti didepan rumahnya,yg ternyata sudah ada rara,putri,selvi dan meli
"DEDEEEEEE"teriak rara memanggil lesti
"Deeee"tariak selvi
"Apaan"ucap lesti dg santainya,dan sontak membuat rara,putri,selvi dan meli menoleh kebelakang
"Ya allahhh dee.....lo darimana sh?"ucap meli
"Dariii...ada deh"ucap lesti
"Ihhh dede,lo tau ga??tadi tuh bu soimah guru killer itu marah2 tau dikelas kita,gara2 lo bolos lagi"ucap rara
"Bener2 lo re!"ucap putri
"Hehehe,udah yuk ah masuk"ucap lesti
--------didalam kamar--------
Lesti teringat kejadian tadi,nampaknya cowo tampan itu berhasil mencuri perhatian lesti...

"Ganteng shh..."gumam lesti
"Hahh apa de??ganteng siapa?"tanya putri
"Ehh apaan enggak!"gugup lesti
"Hayoooo"goda putri
"Dedeeeeee"teriak rara
"Apaan sh ra?ga usah teriak2 gw ga budek,dan ini bukan hutan"ucap lesti
"Kali gitu conge lo belum dikorek...gw laper de!masak mie ya"ucap rara
"Enak aja!yaudah gihh"ucap lesti
"Ikuttt,gw juga laper"Ucap putri
"Gw ikutt"ucap selvi
"Emmm de ikut ga?"ucap meli
"Enggak,gw disini aja,hati2 nyasar"ucap lesti
"Galaan nyasar"cibir selvi seraya keluar kamar
"Iyalah rumah gw kan luas kya lapangan bola hahaha"ucap lesti
"Hmmm tuh cowo ganteng banget ya haha,tapi sayang diem terus"gumam lesti membayangkan kejadian tadi
"Billar billar hahaha"senyum lesti
Saat lesti sedang asyik senyum datanglah rara
"De sehat?"tanya rara saat melihat lesti yg sedang senyum2 sendiri sambil melihat keatas
"Hahaha"ucap lesti terkikik
"Wah kejiwaan mulai terganggu,WOY"ucap rara seraya dilemparnya boneka hello kitty lesti
"Awwsss apaan sh"kesal lesti
"Istighfar de"ucap rara
"Apaan sh ra,gw baik!"ucap lesti
"Kali gw lo kesambet"ucap rara
"Enak aja!"ucap lesti
"Hahaha"tawa rara
S
K
I
P
Keesokan harinya
Matahari telah menampakkan keperkasaannya,gadis ini dg wajah cerianya telah menaiki mobil kesayangannya menuju sekolah
CITTTTTTTTT
Kini sampailah ia didepan sekolah tercinta,ia mulai menelusuri koridor yg sepertinya masih sepi

"Dedeeeeee"terdengar suara memanggilnya,yeah dia lesti!!
"Eh,sel hehe"ucap lesti
"Tumben lo dateng pagi,ada angin apa?"ucap selvi
"Lagi pengin aja,emang ga boleh ya?"ucap lesti
"Seorang lesti pengin dateng pagi?haha ga mungkin!lo kan teladan dateng telat pulang duluan"ucal selvi
"Udah ah yukk"ucap lesti
"Emm cerah banget tuh muka,jangan2 ada apa2 nih?"ucap meli yg tiba2 saja ada disamping lesti dan menyenggol pundak lesti
"Eh mel ngagetin aja,ada deh,kepo ah"ucap lesti
-----At Class-----
Jam pelajaran pun dimulai,tak terasa bel istirahat berbunyi,bel yg paling menyenangkan untuk para siswa sebelum bel pulang sekolah
'KRING KRING KRING...'
"Kantin yuk guys"ucap rara,dan hany dibalas anggukan oleh putri,selvi dan meli
"Emm kalian duluan aja dh ntar gw nyusul"ucap lesti
"Mau kemana emang lo?"ucap meli
"Ga kemana mana,udah gih"ucap lesti
"Jangan bilang lo mau bolos lagi?"tebak selvi
"Enggak lah,gw kan anak baik baik haha"ucap lesti
"Alahh"ucap rara,putri,selvi dan meli kompak seraya keluar kelas
"Hahaha"tawa lesti,dan diambilnya sebuah kotak bekal mungil dari dalam tasnya lalu bergegas pergi
-
Kini lesti berhasil keluar,entah apa yg membuat langkah kakinya menuju padang ilalang itu lagi...
Tepat dipadang itu ia berhenti,dilihatnya seorang laki2 tampan sedang menatap ilalang yg luas,perlahan namun pasti kakinya melangkah menghampiri laki2 itu
"Hy bi:)"sapa lesti,namun billar hanya menoleh
"Eh gw bawa roti nih,mau ga?"ucap lesti seraya duduk disamping billar
"Enggak makasih"ucap billar
"Lo harus cobain,ini buatan gw sendiri nih"ucap lesti seraya menyodorkan rotinya ketangan billar
"Thanks"ucap billar,lesti hanya tersenyum,entah kenapa nyaman rasanya berada disamping billar,padahal lesti baru mengenalnya
"Lo tuh jangan sering bolos"ucap billar tiba2
"Lo ngomong sama gw?"tanya lesti
"Ya"ucap billar
"Kalau ngomong sama orang tuh ya liat orangnya,orangnya ada disamping lo bukan didepan"ucap lesti dan membuat billar menoleh perlahan dilihatnya kedua mata indah lesti
'DEGGHHH'
"Tatapanya dalem banget,hhhh oke gw butuh oksigen"batin lesti,darahnya terasa berdesir,jantungnya berdetak lebih kencang,baru ia merasakan seperti ini
"Hhh oke udah!"ucap lesti salting seraya memalingkan wajahnya dari billar
"Hahaha"billar hanya terkikik
"Bisa ketawa juga toh"gumam lesti
Tak terasa hari demi hari membuat kedua insan ini semakin dekat,bahkan billar tak sedingin pertama kali,billar menjadi seseorang yg sangat hangat,bahkan humoris dg lelucon2 lucunya,benar2 berubah,lestipun menjadi lebih baik,tidak sering bolos,lebih semangat dalam belajar,bahkan lebih ceria...canda tawa selalu menghiasi mereka,sangat membahagiakan bukan??
Hingga suatu hari
-
Minggu pagi itu,hari ini adalah hari pertama kali mereka berjalan jalan ditaman...lesti mengajak billar berjalan jalan ditaman,sebenarnya billar menolak karena takut lesti malu dg keadaan billar,'apa kata orang melihat gadis cantik berjalan dg laki2 lumpuh sepertiku?'begitulah kata billar,tapi lesti tidak peduli...dia tidak ingin tahu apa kata orang,yg dia tahu hanyalah ia BAHAGIA bersama billar
Kini lesti telah sampai ditaman,ditunggunya billar...
Tak terasa sudah 2 jam lesti menunggu namun billar tak kunjung datang
"Hhhh billar mana sh?"ucap lesti
"Ditelfon ga diangkat,apa dia marah ya sama aku?"ucap lesti lagi
"Udah mau hujan juga,oke besok aku akan minta maaf sama billar,aku akan temui dia"ucap lesti dan melangkah pergi dari tempat itu
S
K
I
P
Keesokan harinya
Pada jam istirahat lesti bergegas menemui billar dipadang ilalang
Namun,nihil!!billar tidak ada disitu...
"Billar mana ya?apa di marah sam gw?tapi kan...yaudah,besok gw kesini lagi,udah mau bel masuk juga"ucap lesti dan pergi dari tempat itu

Setiap hari lesti pergi kepadang ilalang itu,namun tak dilihatnya seorang pria tampan itu..
Setiap kali ia melihat padang ilalang itu,tampak seburat kekecewaan dan kesedihan diwajahnya,billar tiba2 menghilang entah kemana...kini lesti terlihat murung dan lebih banyak diam,hingga teman temannya bingung
"De?lo kenapa?cerita sama kita"ucap rara
"Gw gapapa guys:)"ucap lesti
"Enggak,lo bohong,kenapa sh?lo tuh belakangan ini kelihatan murung?"ucap selvi
"Guys,sekarang tanggal berapa?"tanya lesti
"24,emang kenapa de?"ucap meli
"24?gapapa!gw pergi dulu ya
duluan...please pelajaran terakhir ini izinin gw"ucap lesti dan langsung pergi
.
Lesti melangkahkan kakinya menuju padang ilalang itu lagi,perlahan ia duduk direrumputan yg hijau itu
"Bi kamu inger ga?ini tanggal pertama kali kita bertemu,tepatnya 3 bulan yg lalu...tapi kamu dimana?"ucap lesti,nampak kesedihan dimatanya
"Aku kangen kamu bi,aku kangen kamu acak2 rambut aku,lelucon2 lucu mu,aku kangen kamu berada disampingku"ucap lesti lagi,perlahan ia menoleh kesebelah dimana billar selalu duduk disampingnya
"Kamu dimana?"ucap lesti
Tiba tiba ada yg menepuk lembut pundak lesti
"Billar"ucap lesti seraya menoleh cepat
"maaf,bapak siapa?"tanya lesti,ia salah ternyata itu bukan billar,kecewa yg bisa dibilang begitu
"Ini non lesti ya?"tanya seorang laki2 paruh baya itu
"Iya,bapak siapa ya?"tanya lesti kini ia telah bangkit dari duduknya
"Saya supirnya den billar"ucap pak supir
"Supir?billar?billar...billar dimana pak?ucap lesti
"Maaf non,ini den billar nitip surat untuk non lesti"ucap pak supir seraya memberikan sepucuk surat bergambar hati
"ii..nii"ucap lesti dan perlahan membuka surat itu..

Kira2 apa ya isi surat itu