Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Hidden suit Bab.2 Vol.2)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kostumisasi :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Detail set :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🏔️🏔️🏔️
Sinar matahari di musim dingin agak pucat, dan lingkaran putih lembut muncul di atas rambutnya, tak sengaja menunjukkan suasana hati gadis yang ceria dan cerdas.
Saat malam tiba, tiba-tiba turun salju, menutupi jalanan dan gang. Gadis itu juga memegang kuas besar dalam mimpinya, memutihkan dunia.
Temannya mengambil foto saat tidak sengaja, dia melihat bahunya gemetar karena senyuman, dan panas memenuhi mata dan bibirnya.
Lipatan halus di bahunya seperti lapisan krim, terkadang bisa menahan salju halus. Ketika dia menoleh, salju mengering seperti kata rahasia.
Atasan yang ringkas sangat ringan, dan terlihat lebih lembut di balik pakaian luar yang cantik. Dia juga harus berpikir dengan hati-hati dalam menata busana.
Sweater hitam itu lembut dan sederhana, tetapi memberikan kehangatan padanya di musim dingin. Sulaman kepingan salju di pundaknya adalah impian romantisnya, yang tidak akan pernah lumer di malam hari.
Seorang teman menariknya untuk mengambil foto grup. Dia duduk sambil tersenyum, rok lipat berlapis dibalut kain kasa hitam seperti mimpi seorang gadis.
Mereka sudah melihat pemandangan ini selama bertahun-tahun, dan tidak pernah melewati janji satu sama lain.
Sepatu kulit hitam murni dihiasi dengan mutiara kecil. Dia sedang memegang kopi hangat dan berpikir, demi kecantikan, memakai sepatu ini di musim dingin benar-benar sebuah ujian!
"Bukankah gaun kecil yang cantik itu cocok dengan topi tentara?" Ketika dia mengatakan itu, pompom putih di ujung topi berkedip-kedip, mengingat orang akan telinga kelinci putih.
Seorang teman diam-diam menambahkan gula ke kopinya, dia menyentuh gesper logam perak di tas bahunya karena terkejut. Tahun depan, seperti apa salju tahun depan?
