Two

1.1K 189 45
                                    

|•ETALASE•|

Sinar matahari mulai mengintip masuk melalui celah-celah yang tak tertutup kain gorden, membuat seseorang yang tengah tertidur dengan nyenyak mulai bergerak untuk menghindari cahayanya.

Memeluk guling dengan erat dan menenggelamkan wajah cantiknya guna menghindari cahaya matahari yang sempat mengganggu nya. Namun, beberapa detik kemudian dia tersadar, sejak kapan guling bisa membalas pelukan? dan kenapa pelukan nya sehangat ini?

Cup.

"Selamat pagi tuan putri"

Kecupan di keningnya disertai ucapan selamat pagi, mampu membuat tubuhnya menegangkan seketika.

"Bagaimana semalam bukannya menyenangkan tidur bersama ku?" Ucap seseorang yang tengah mendekapnya dengan suara bariton yang mungkin jika di dengar gadis lain akan membuat mereka meleleh. Tetapi, berbeda lagi dengan dirinya yang malah ketakutan dengan suara tersebut.

"Seharusnya aku menghukummu karena pingsan disaat aku belum puas semalam. Tetapi kau terlalu indah untuk ku hukum sayang" Ucap pemuda tersebut disertai dengan kekeh yang menakutkan

Tangannya secara perlahan ia lepaskan dari tubuh sang pemuda dan mulai menjauhkan tubuhnya. Namun, seperti pemuda dihadapannya tidak mengijinkan hal itu terjadi, sehingga tubuhnya kembali didekap dengan erat oleh pemuda dihadapannya.

"Biarkan seperti ini sebentar saja" Ucap sang pemuda sambil mengeratkan pelukannya yang mampu membuat hati sang gadis menghangat.

"Iya..." Balas Heejin seraya membalas pelukan hangat pemuda dihadapannya

"Heejin.." Panggil pemuda yang sedang mendekapnya membuatnya refleks menatap wajah pemuda tersebut, dengan tatapan bertanya "Kau tahu, aku sangat mencintaimu. Begitupun dengan Jaemin, Mark, Doyoung, Jaehyun, dan Jungwoo kami berenam sangat mencintaimu dan tidak ingin kehilangan dirimu cantik" Ucap pemuda tersebut dengan senyum hangat yang entah mengapa mampu mengundang senyuman manis gadis di dekapannya

"Jeno..." Panggil Heejin parau

"Iya kenapa sayang?"Jawab Jeno dengan cepat

"Lapar...."Ucapnya dengan puppy eyes yang berhasil membuat pemuda dihadapannya gemes terhadapnya

"Oke sekarang kau mandi terlebih dahulu setelah itu turun kebawah dan makan oke?" Ucap Jeno yang langsung ia balas dengan anggukan antusias

|•ETALASE•|

Setelah mendengar suara pintu yang tertutup, dengan cepat gadis itu bangkit dari atas kasur, untuk segara membersihkan tubuhnya agar ia bisa sarapan.

"Sttt.... dingin..." Ucapnya ketika kedua telapak kakinya menyentuh lantai keramik yang dinginnya bukan main.

Dengan cepat dia berjalan ke arah kamar mandi, kemudian membasuh tubuh indahnya dengan air hangat.

|•ETALASE•|

Dengan perlahan ia berjalan menuruni tangga yang menghubungkan lantai satu dan dua tempat kamarnya berada

Berjalan kearah meja makan dimana di sana sudah ada enam pemuda yang memiliki paras selayaknya dewa yang sedang menantinya.

Duduk dengan perlahan di kursi tengah selayaknya ratu dengan tiga pemuda di samping kiri dan kanannya. Memandangnya dengan tatapan kagum tanpa sekalipun melunturkan senyuman di wajah keenamnya

"Selamat pagi tuan putri dark side" Ucap Mark dengan riang membuat senyuman manisnya muncul seraya menatap netra Mark

"Pagi tuan putri kesayangan" Ucap Jaehyun yang ia balas dengan senyuman hangat

"Pagi manis" Sapa Jungwoo yang ia balas dengan senyuman

"Pagi Heejin manis" Sapa Doyoung dengan suara hangatnya membuatnya ikut tersenyum hangat

"Pagi sayang" Sapa Jeno yang ia berikan tatapan maut membuat pemuda tersebut hanya terkekeh

"Selamat pagi tuan putri" Ucap Jaemin hangat membuat sedikit kaget tetapi dengan segera ia tutupi dengan senyuman manisnya

"Selamat pagi semuanya!" Ucapnya dengan riang

Setelah mengucapkan selamat pagi, semuanya kembali senyap dengan mereka yang terfokus pada sarapan nya masing-masing.

|•ETALASE•|

Sarapan sudah selesai sekitar satu jam yang lalu dan kini Heejin tengah menonton di ruang tamu seorang diri karena keenam pemuda itu yang sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing.

"Bosan...." Keluh nya setelah beberapa menit termenung " Apa jalan-jalan keluar aja yah?" Pikirnya kemudian dengan segera ia bangkit dan berjalan ke arah pintu utama untuk keluar dari rumah megah ini.

"Kau mau kemana?"

Hai up lagi nih mumpung otak senja lagi fresh hehehe
Jangan lupa komen ama vote yah biar senja semangat!

ETALASE||•DARK SIDE SQ•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang