*happy reading*
-setelah hari itu-
*lili dan felix jadi sering memperhatikanku*
"memetik bunga tidak seru, kita kembali saja -ucapku
*setiap aku pergi*kemanapun!!!
*DIIKUTI SEPERTI PENGUNTIT
"anu tuan putri.. -ucap felix
'aku menyesal mengatakan hal itu!!-gumam
flashback
-setelah aku tea time bersama ayah, sampai dirumah aku bersih", aku pun menggambar di ruang tamu-
"wah apa ini?
"apa yang tuan putri gambar? -tanya felix"ini buat felix-ucapku
-memberikan selembar kertas-"wah, ini gambar saya, terimakasih tuan putri
"saya akan menyimpannya dengan baik-ucapnya"he'em sama-sama-
"nah ini hadiah, buat lili-ucapku"iya terimakasih tuan putri-
'hm.. bagus-
'sekarang aku akan membuat jeno itu-gumam
"ini tuan putri dan yang mulia ya? -tanya felix
"yang mulia pasti akan menyukainya-ucapnya
'gayakin deh!
'yang ada di malah membunuhku, karena membuat gambar yang jelek begini-,'dan semenjak aku ditubuh anak ini, keahlianku menghilang dan tanganku jadi kaku jarang menulis-
-bergumam-
'hm.. bikin siapa lagi ya?-gumam
"Lili-panggilku
"aku mau tanya ibuku itu seperti apa?aku ingin menggambarnya-ucapku
"eh?..
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah Yang Dingin- ft. Jenolee END
FanfictionBereinkarnasi menjadi seorang putri keluarga bangsawan. [Sedang Revisi] 📍Owner by moo Mger ngetikkin rankingnya!