"yui... Buka pintumu..."
tok...Tok...Tok...
"dia mau apa malam malam datang ke kamar ku?..." mencoba berfikir positif.
"yui... Buka... Cepat... Atau tidak aku akan mendobrak nya...!"
"ha...Hnn...Sebentar..." berjalan menuju pintu dan membukanya.
"ha? reiji-kun..."
"akhirnya... Hnn yui... Bolehkah aku masuk?"
"ha? hei kau tidak bisa masuk ke kamar orang begitu saja!..."
Reiji mendorong yui pelan dan menerobos masuk lalu duduk di atas kasur
"hei pergi lah..."
BBRRAAKKKKK....
"ha..."
"mengapa wajahmu seperti itu? apa kau takut?"
"ti...Tidak...Aku hanya terkejut melihat pintu yg tiba tiba tertutup..."
"ha benarkah..." ujar reiji lalu berjalan mendekati yui dan memegang tangan yui, menariknya, menggendongnya dan merebahkannya di tempat tidur.
"lepaskan aku..." ujar yui sangat takut
"hn kau fikir aku akan meninggalkan kesempatan ini...?"
"lepaskann!!!!..... ummmm...Ummmmummmm"
Yui terus saja memberontak hingga reiji pun membungkam mulut yui dengan bibirnya itu.
"uuuummmmmmm lepaska aku....Reijii..... "
"diamlah.... biarkan taringku menusuk kulitmu..."
"tidak...."
Tanpa fikir panjang reiji pun memuaskan hasrat nya. Dengan menghisab darah yui. Oi oi berikan darahmu Setetes saja
"ungmungmungmmm....Uummm"
Gerutu reiji
"sakitt... Aaakhnnngggggmmm...hentikan...Kumohonn"
Ucapan yui tidak di hiraukan oleh reiji. Reiji terus menerus menghisab darah yui. Dan tidak peduli apapun yg terjadi. Hingga ia pun capai di puncak kepuasannya.
Ok makacih yg udah baca ya guys. Jangan lupa di vote dan beri Saran dan ktitik Di kolom komentar agar semakin seru...
makacih semua...^_^
