"Agaaaa!!"teriak seorang gadis berumur 15 tahun
"Apasih araa!"ketus sang pria yang tak lain adalah cinta pertama si gadis berumur 15tahun itu
"Tunggu, kamu harus janji ya sama Ara, kalo kamu bakal balik lagi ke indo oke. terus kalo kalo kamu balik lagi lulus sekolah kita nikah oke"dengan nada seperti anak kecil
"Kan kita baru SMP ra"tanya lelaki itu polos
"Agaa,ya nanti lah waktu kita lulus SMA nanti kalo kamu pulang kita tunangan aja dulu ngerti kan"jelas ara
"Iyaa iyaa Arga berangkat dulu ya, ara jaga diri baik baik kalo aga lagi gaada. awas aja kalo bandel"jelas raga
"Siap bos"dengan senyum manisnya*Oke jadi kenalin dulu tokoh utama tadi, namanya Xiara Citra Alexandre, dan Arga Gabrian Wijaya. dua insan yang saling mencintai namun terpisahkan oleh takdir.
*Kediaman Alexandre
"Huftt gabut banget nonton ahh"ucap Ara sambil menyalakan tv dan tanpa disangka ada berita pesawat yang ditumpangi sang pacar jatuh dan disaat itu pula telponnya berdering.
"Haloo"ucap ara
"..."
"Gamungkin"teriak ara
"..."
Tutt..
Dan disaat itu pula dia langsung menuju R.s Dann...
Duarrr
Bagai tersambar petir, kekasihnya yang ia sangat sayangi meninggalkan dia sendiri.yah sendiri karna orang tuanya telah lama pergi, disitu pula Arga lah yang datang mengisi kekosongan dihati.
*Skip kuburan
"Agaa hiks kan aga udah janji hiks sama ara buat hiks temenin Ara selamanya hiks aga gainget apa hiks waktu dulu hiks momy Dady pergi hikss kan agaa janji hikss mau terus sama ara hikss terus nanti hikss ara nikah sama siapa dong AGAA!!"menangis terisak dan menekankan kata diakhir bicaranya
*3tahun setelah kepergian Arga
"Arghh, gue udah cape harus pura pura bahagia tapi hati gue sakitt"lirih ara
"aga Ara mau ikut aga,pasti disana rame kan ada momy dan dady boleh ya ara ikut"terus dan terus berbicara sendiri seperti orang telah kehilangan akal dan berjalan entah kemana tanpa ia sadari gadis itu telah berada ditengah jalan dan.....Brukk....
Mobil yang tengah melaju menabrak gadis mungil itu"Agaa ara berhasil cari cara ketemu aga"lirih Ara
Dan ara pun menutup rapat matanya*Disisi lain seorang gadis tengah kesal karna cinta nya tak pernah terbalas. melainkan cacian hinaan dan kekerasan yang di dapat, gadis itu bernama Meyra Alicia Adijaya.
"Gue harap raga gue bisa ditempatin orang yang bisa ngerubah pandangan orang lain kegue termasuk Zean " sambil meminum obat penenang yang terlalu banyak dan alhasil sang gadis oper dosis
"Meyy sayang ayo makan malam"momy meyra
"Meyy"panggilnya lagi dibalik pintu
*Sudah setengah jam tidak di buka alhasil mommy nya mencoba membuka dan pintupun tidak dikunci berapa terkejut nya momy Mey saat melihat anaknya terbaring lemah di lantai dengan bibir yang berbusa
"Mey hikss sayang bangunn"panik momy Mey
"HONEYY!ABANGG!SINII HIKS"berteriak histeris"Ada apasi-"
Ucapannya terpotong karna melihat anak/adiknya terbaring dengan keadaan cukup dibilang tidak baik.*Skip R.s
-Xiara POV"Dimana nih bagus banget"heboh Ara
"Hai Xiara"sapa seorang gadis cantik
"Siapa Lo"tanya ara
"Kenalin aku meyra aku bakal jadi raga yang kamu tempatin"ucap meyra
"Maksud Lo"bingung meyra
"Yaudah segitu dulu ya xiara dadah aku,Kaka dan orang tuamu menunggu mu selesai tugasmu"ucap meyra lalu menghilang begitu saja dan gelap yah gelap.