5. Niisan

867 146 12
                                    

"niisan ayolah, masa kau tega padaku sih"

"Bukannya aku tega, tapi kau bilang pada kassan akan pulang malam ini kan"

"Tapi niisan, memangnya kau tidak tau, kan di tokyo sering ada pelecehan kalo malam2 begini"

"Apa kau mau adikmu diapa apain sama om2..."
Sambung natsu sambil menunjukan wajah memelasnya

"Ish, kau ini amit2"

"Ya sudah boleh ya"

"Terserah deh"

"Yeay.." natsu memeluk kakaknya

"Eh lagi pelukan ikutan dong!!" Bokuto meloncat ke arah natsu dan hinata. Baru saja melompat eh iwaizumi gk sengaja lewat, jadinya bokuto malah nubruk iwaizumi deh.

"Eh anjir burhan minggir berat!!"

"Aduh bokongku sakit!!"

"Lah napa bokong lu yg sakit anjir"

"Wah lumayan nih buat dokumentasi" ucap suna yg langsung sigap mengambil hpnya untuk melakukan 'dokumentasi'

"Eh anjir suna, apa2 an sih, burhan minggir"

"Bokong gua masih sakit anjir"

Semua orang tertawa melihat itu. Dasar si burhan ada2 saja.

"Jadi kapan kita pulang?" Tanya natsu

"Nanti malam, tanggung bentar lagi juga magrib"

"Oh ok, kalo gitu aku ke penginapanku dulu dah"

Natsu pergi ke penginapannya

"Eh, shoyo-kun hp adikmu ketinggalan tuh"

"Ha? Eh iya..." Hinata mengambil hp natsu

"Aku susul natsu bentar"

"Ngoghey" sahut yg lain

Hinata berlari menyusul adiknya.

"Ah itu dia, nat- eh? Itu..."

Wuanjir cowok!!' batin hinata

"Makasih ya udah mau dateng jauh2 begini, hehe.." ucap natsu yg terdengar oleh hinata

"Dateng jauh2 ke sini maksudnya buat apaan..." Gumam hinata

"Ah, tidak pa2 kok, kalopun kamu ada di ujung dunia aku bakal samperin kok, tenang hehe.."

"Ahaha...iya juga ya.."

Wah udah gk beres nih' batin hinata lagi

"Aku harus samperin natsu sekarang"

Baru aja mau ngambil langkah eh si burhan dateng

"Hey hey hey hinata!"

"..!!"

"Sedang apa kau? Gayamu seperti sedang mengintip gadis saja"

"Niisan? Kotarou-nii?"

"Eh ada natsu juga? Yo natsu-chan!"

Natsu menghampiri bokuto dan hinata bersama cowok itu..

"Sedang apa kali-" hinata tiba2 saja menarik natsu ke pelukannya sambil menatap sinis pada cowok itu

"Eh niisan?"

"Anjir maen peluk2 aja, mau juga dong"

Baru saja mau meluk eh keburu kepotong sama omongannya hinata

"Kau siapanya adikku?" Tegas hinata

"Eh? Aku?" Cowok itu menunjuk dirinya sendiri

"Tentu saja, hanya kau yg ada dihadapanku"

Married [H. Shoyo X Raeder]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang