Extra

4.4K 519 70
                                    

Chapter ini belum di edit 🙏

Xiao Zhan berdiri di pintu kedatangan, menunggu anak-anaknya.

Setelah menunggu sekitar 20 menit, akhirnya wajah ceria wei Xian terlihat di kejauhan.

"MOMMY!" Wei Xian melambai tangan ke udara.

Xiao Zhanpun melakukan hal yang sama "Xian-Xian!"

Wang Wei Xian berlari kepelukan Xiao Zhan "mommy, aku merindukanmu." Ucapnya lalu mencium pipi kiri xiao Zhan.

Xiao Zhan tersenyum dan mengacak rambut Wei Xian.

"Mommy!" Sapa Xing Nuan menggandeng tangan Wang Yibo.

Xiao Zhan menyambut putrinya dengan pelukan.

Wang Yibo tersenyum cerah melihat Xiao Zhan menjemput mereka "Zhan!" Sapanya.

"Mn." Xiao Zhan hanya bergumam.
Wang Yibo tersenyum, boro-boro mendapat pelukan seperti yang di dapat anak-anaknya. Hanya sekedar mengucap selamat datang saja sepertinya begitu sulit bagi Xiao Zhan.

"Ayo" aja Xiao Zhan pada kedua anaknya, lalu berbalik menatap Wang Yibo "Yibo, apa kau akan naik taksi?" Tanyanya.

Wang Yibo lumayan terkejut dalam hati, jelas-jelas Xiao Zhan ada di depan mata kenapa dia harus naik taksi?

Beruntung Xing Nuan paling mengerti Daddynya "mommy, daddy akan ikut kita." Kata Xing Nuan.

"Oh, baiklah."

.
.
.

Tiga hari berturut, berita tentang kisah kelam presiden yang menjabat sekarang mulai naik di permukaan.

Ada banyak berita yang tidak menyenangkan tentang masa lalu. Publik memberi opini yang berbeda.

Ada yang bilang

"lawan politik berusaha menjatuhkannya."

"Memiliki anak dengan cinta pertamanya."

"Menerlantarkan istrinya yang sedang mengandung."

"Siapa wanita yang tidak beruntung itu?"

"Ku dengar, jika wanita itu bermarga Lam."

Di istana negara.

"Ayah!" Anak kedua presiden yang bernama Ka Ming memanggil.

Presiden hanya bisa menghela napas panjang menanggapi pandangan publik terhadapnya.

Sang istri dan kedua anaknya, duduk bersampingan "Ayah, semua akan baik-baik saja." Ucap anak pertama presiden Yang bernama Qishao.

"Gege, bagaimana dengan-"

"Uuuussssttttt, aku percaya pada Ayah." Ucap sang kakak, dia percaya pada ayahnya, tidak mungkin memiliki anak selain dengan ibunya.

Yang membuat pusing keluarga presiden adalah surat pengadilan, karena tuntutan dari keluarga Lam.

Tuan.Lam melayangkan tuntutan pada presiden sekarang. Walaupun presiden Orang besar di negara tersebut, tapi dia tetap harus taat pada hukum negara.

.
.
.

Weekend.

Sabtu pagi, Wang Yibo sudah berada di rumah Xiao Zhan.

Kedua kamar di mana anak dan istrinya..... Eh mantan istri masih tidur.

Sekitar pukul sembilan Xiao Zhan bangun, dia Ingat Ayah angkatnya akan berangkat lagi ke kampung halaman.

I Love The Way You Are [YiZhan] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang