SEASON 2 (PART 12)

1K 220 26
                                    

Pagi ini di ruang makan, Sheina dan Jason hanya diam-diaman saja tanpa ada nya pembicaraan yang biasa mereka lakukan seperti biasa nya.

Sheina memang menyiapkan sarapan nya, tapi tadi dia tidak menyapa atau tersenyum saat diri nya baru turun ke ruang makan. Tidak ada pula morning kiss yang biasa nya mereka lakukan saat bangun tidur, Sheina tadi bangun lebih dulu sebelum Jason bangun.

Jason melirik ke arah Sheina, dia nampak sedang memakan sarapan nya dengan lahap.

' hmmm, seperti nya istri ku menahan lapar nya sejak semalam. '

Jason mencoba untuk mencairkan suasana yang sangat tidak nyaman ini.

" sayang, apa kamu masih marah?, " tanya Jason sambil menggenggam tangan Sheina erat.

Sheina tidak menjawab dia hanya menggelengkan kepala nya sebagai jawaban atas pertanyaan Jason.

" terus kenapa masih diamin aku?, " tanya Jason dengan ekspresi sedih nya.

Sheina masih diam, dia tetap memakan makanan nya.

" sayaaaaangg, " rengek Jason.

" apa?, " kata Sheina dingin.

" kamu jangan kayak gini, aku tuh kayak mati kutu kalau kamu kayak gini. Aku bingung cara nya ngadepin perempuan yang kalau lagi marah dia diam aja, itu lebih horor daripada teriak-teriak gak jelas, " kata Jason.

" aku gak marah, " kata Sheina cuek.

" bohong, aku tau banget kamu sayang. "

" ya udah kalau kamu nganggap nya aku marah. "

" iiiiih, sayang. Jangan gini, " Jason merengek lagi.

Sheina tampak cuek dengan rengekkan Jason.

" kamu masih ngidam seblak?, " tanya Jason yang kini sudah memeluk Sheina dari samping.

Sheina menghelakan nafas nya.

" kalau aku jawab masih, mang nya kamu mau usaha cari sampe dapet?, " Sheina bertanya ke Jason.

" mau dong, " jawab Jason.

" seblak loh yah, bukan mie instan rasa seblak, " kata Sheina dengan nada menyindir.

Jason terkekeh karna mendengar sindiran Sheina.

" lagian kamu ngidam nya aneh-aneh aja, " kata Jason cengengesan.

" aneh? Seblak doang kamu bilang aneh? Yang aneh tuh kalau aku ngidam kolek isi baut, sop buah isi paku. Itu baru kamu boleh heran, " kata Sheina kesal.

Jason tertawa mendengar perkataan Sheina.

" lagian kamu juga salah, ini kan di negeri orang ngapain pake ngidam seblak segala. "

Kata-kata Jason berhasil membuat Sheina emosi, dia melirik tajam ke arah Jason.

" jadi menurut kamu aku yang salah?, " kata nya dengan ekspresi menakutkan yang di lihat Jason.

" nih, coba aja nih kamu yang hamil terus kamu yang ngidam!!!, " kata Sheina emosi.

" bu-bu-bukan be-begitu ma-maksud aku sayang, maksud aku tuh.... "

" ah, udahlah gak usah ngomong atau beralasan apa-apa lagi!!, " kata Sheina yang lalu menghempaskan tangan Jason yang sedari tadi melingkar di perut nya.

Jason terkejut, di tambah lagi kini Sheina berjalan meninggalkan nya.

" sayang, maksud aku bukan begitu. "

" ah, udahlah mas berangkat kerja aja sana. "

" sayang, tunggu!!. "

" aku gak mau liat muka kamu lagi Je!!, " kata Sheina kesal.

HEY JE, THAT SHOULD BE ME (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang