Hari ini ia sedang ada di gedung aula, membantu pekerjaan Heechul sementara ia sedang tidak ada pekerjaan di studio.
Sebelumnya ia mengabari Jungkook bahwa ia akan bekerja di sini alih-alih di studio. Dan Jungkook baru saja mengiriminya pesan yang mengatakan bahwa tidak ada seseorang pun di tempatnya.
Itu menandakan ia sedang berada di aula tempat Eunbi sekarang.
"Aku di sini."
Suara familiar itu membuat Eunbi merasa sedikit lega, setidaknya ia tahu Jungkook berada di dekatnya.
"Di mana?" sahut Eunbi, "Aku bahkan tidak bisa menemukan kursiku di bioskop jika lampunya sudah mati."
Jungkook berjalan menghampiri Eunbi dari belakang dan melingkarkan tangannya di tubuh Eunbi, "Kau tidak berubah."
Eunbi sedikit tersentak, tapi kemudian senyumnya mengembang.
Ia memegang tangan Jungkook yang melingkar di atas bahunya, "Oh, aku menemukanmu."
"Aku menemukanmu," koreksi Jungkook, membuat Eunbi tertawa kecil.
"Jadi.. kau tidak pergi ke studio?"
"Tidak," balas Eunbi, "Aku akan di sini untuk beberapa hari."
Jungkook mengangguk, "Syukurlah."
"Syukurlah?"
Eunbi melepas tangan Jungkook, kemudian memutar tubuhnya menghadap Jungkook.
"Kau kesini hanya untuk menanyakan itu?"
"Salah satunya," sahut Jungkook.
"Aku akan sibuk selama beberapa hari ke depan, hingga aku tidak bisa datang ke rumah. Itu tidak bisa diterima, tapi aku akan datang padamu setiap ada waktu."
Eunbi memberikan anggukan tanda mengerti.
"Dan juga.. jika kau bertengkar dengan Yerin, jangan berhenti. Kau mendapat pekerjaanmu dengan kemampuanmu sendiri. Jangan menyerah bahkan jika dia mendorongmu keluar."
