Sweet Rustic Love : four brothers' wife

1 - 10

Bab 1: "Bibi yang Hebat" [1] Diikuti Tanpa Diinginkan

👉Penerjemah: Larbre StudioEditor: Studio Larbre

Liu Duo sedang menyerap ingatan tentang tubuh ini sambil berbaring tanpa bergerak di atas papan dan menatap atap.

Nama pemilik asli tubuh ini juga Liu Duo, yang berusia 15 tahun. Dia dijual oleh neneknya yang kejam dan menjadi istri yang dimiliki oleh empat saudara laki-laki keluarga Ye. Malam itu, dia melarikan diri dan kemudian jatuh, yang secara tak terduga membunuhnya.

Sebenarnya, dalam kasusnya sendiri, dia meninggal karena kanker pada hari dia berusia 25 tahun, setelah menderita selama tujuh atau delapan tahun. Siapa yang mengira dia akan dilahirkan kembali oleh kehendak Tuhan?

Terlahir kembali dengan tubuh yang sehat, Liu Duo sangat bahagia karena akhirnya tidak perlu minum berbagai macam obat setiap hari. Mengingat pemikiran ini, Liu Duo tertawa bahagia.

Saat ini, Liu Duo merasa ingin buang air kecil, jadi dia berbalik dan bangkit.Kemudian, dia memakai sepatu kainnya, membuka pintu kayu, dan berjalan keluar.

Ye Ling keluar dari dapur dengan semangkuk pasta di tangannya. Setelah melihat Liu Duo membuka pintu dan keluar, dia berjalan dengan goyah ke arahnya, berkata, “Istri, kamu sudah bangun. Apakah kamu lapar? Ini dia. Itu bagus untuk perutmu. "

Tinggi kurus dan 1,75 meter, dia tampak halus dan cantik. Liu Duo tahu bahwa dia adalah Ye Ling, bungsu dari empat bersaudara di keluarga Ye. Dia berusia sembilan belas tahun pada tahun itu.

Liu Duo pada awalnya tidak merasa lapar, tapi perutnya bernyanyi saat itu. Dia berkata dengan canggung, “Eh, sedikit. Tapi aku ingin ke Toilet dulu. ”

"Toilet? Apa toiletnya? ” Ye Ling bingung namun sedikit lucu.

“Artinya kakus. Baiklah, aku hanya ingin pipis. ” Liu Duo menjelaskan sambil tersenyum. Bagaimana aku bisa lupa bahwa aku terlahir kembali di zaman kuno?

Melihat Liu Duo menatapnya sambil tersenyum, wajah tampan Ye Ling memerah, dan dia berkata di dalam hatinya, Istri kita sangat cantik!

Dia buru-buru menoleh ke samping, berbalik, dan meletakkan semangkuk pasta di atas meja kayu di bawah atap, sambil berkata dengan malu-malu, "Oh, silakan."

"BAIK." Liu Duo berjalan menuju kakus di samping. Berkat ingatan dari tubuh aslinya, Liu Duo tahu seperti apa kakus itu dan di mana tempatnya.

Duduk di bangku di bawah atap, Ye Ling kesurupan sambil menatap ke arah kakus.Dia berpikir, "Jika bukan karena penyakit kaki ku dan bertahun-tahun mengkonsumsi obat-obatan, keluarga tidak akan begitu bangkrut ..."

Liu Duo berjongkok di atas jamban. Ketika dia akan berdiri setelah buang air kecil, rasa sakit di perutnya meledak - satu putaran demi putaran. Berdasarkan pengalaman dua puluh lima tahun dari kehidupan sebelumnya, tentu saja, dia tahu apa itu.

“Mengapa aku sangat tidak beruntung karena 'bibi hebat' datang tanpa diundang tepat setelah aku hidup kembali?” Liu Duo merasa sangat tertekan. Apa yang akan dia lakukan? Pada saat itu, bagaimana dia bisa keluar?

Sepuluh menit berlalu, dan Liu duo sedang memikirkan apa yang bisa dia lakukan. Di luar, Ye Ling mengerutkan kening saat pikirannya mengembara. Dia melihat ke pasta yang hampir mendingin dan bertanya-tanya mengapa istrinya tidak keluar dan mengapa dia berada di kakus begitu lama.

Ye Ling berdiri dan berjalan ke kakus. Dia mengetuk pintu, “Istri, apa yang terjadi?Kenapa lama sekali? Apakah kamu tidak nyaman? ”

Liu Duo mendengarkan kata-kata saudara keempat dengan rasa malu, sementara kakinya mati rasa.