FREE #1

1.4K 243 157
                                    

Alooo!!!
Ada yang nungguin kah?

Jangan lupa diramein ya^^
Vote dan komennya jangan lupa!

Kalo bisa mampir ke cerita saya yang baru! Trims^^

Oh ya, drama bl apa yang abis kalian tonton? Kalo saya Color rush.

Boleh minta rekomendasi lagu favorit kalian? Buat tambahan biar nulisnya enjoy^^

Sorry for typo(s)

Happy Reading💚





















"Baik, pelajaran hari ini cukup sampai disini saja. Selamat siang."

"Siang Pak!" Jawab serentak para murid di kelas.

Jongin menggeliat, ia bahkan mengangkat tangannya tinggi-tinggi.
"Anjir, bosen gua dengerin dia bahas masalah sejarah. VOC lah, kerja rodi lah, perjanjian ini perjanjian itu. Mending dengerin sejarah penolakan lu yang ampe lima belas kali itu ya cuy."

Sungjae yang mendengar itu tanpa aba-aba langsung melempar pena miliknya.
"Anjing!"

"Santuy bro! Gila lu, untung gak kena muka mulus gua."

"Jijik!"

"EGP!"

Hani yang mendengar perkelahian yang entah sudah berapa kali terjadi pagi ini menggelengkan keningnya. Ia menatap murid baru di sampingnya.

"Hoy!"

Chanyeol yang sedang membereskan bukunya lantas terperanjat. Namun tak memberikan tanggapan yang berarti.

"Coba liat! Udah lurus belom sih? Belom kan pasti? Ah, kesel bat gua!" Hani menggerutu tanpa henti. Merutuki alisnya yang tidak pernah sama, ada saja yang tinggi sebelah, panjang sebelah, atau besar sebelah.

"Udah sih, gakusah pakek alis segala. Lama banget buat nunggu lu ke kantin."

Chanyeol bisa menangkap suara yang tak terlalu berat di telinganya, dari ekor mata ia bisa melihat siswa yang berambut merah jambu itu berdiri di sebelahnya.

"Aduh Baek, alis ini adalah hal yang berharga buat gua!" Protes Hani yang membuat Baekhyun memutar bola matanya malas.

Pemuda cantik itu menatap siswa baru dengan tubuh tingginya tengah diam, entah sedang memikirkan apa. Ia sedikit membungkukkan tubuhnya, kemudian menyangga dagunya sembari memberikan senyum tipis pada Chanyeol.

"Hai, gua Baekhyun."

Chanyeol menatap tangan lentik itu sembari mengerjapkan matanya. Dengan ragu ia pun menyambut uluran tangan tersebut.

"Chanyeol." Jawabnya singkat.

Pemuda cantik itu terkekeh kecil.
"Pindahan dari mana?" Tanyanya yang langsung di tanggapi protesan oleh Jongin.

"Modus lancar kek jalan tol!" Serunya sembari bersiul, sedangkan Sungjae hanya bisa menggelengkan kepalanya. Pemuda tan itu selalu saja merusak suasana.

Baekhyun hanya menghela napasnya. Ia kemudian menegakkan kepalanya.
"Bacot tem!" Teriaknya yang hampir saja ingin melempar Jongin dengan buku, jika saja Chanyeol tak memperingati bahwa itu miliknya. "Pindahan dari mana?" Tanyanya lagi.

"Bandung." Balas Chanyeol dengan singkat kembali.

"Pantes." Bisiknya. "Bandung produknya emang jarang gagal ya." Baekhyun kemudian terkekeh kecil kala melihat warna merah di telinga Chanyeol.

Jongin, Sungjae dan Hani yang ada disana pun ikut tertawa. Mereka bertiga sudah mengerubungi meja Chanyeol, tentunya dengan Baekhyun yang masih memusatkan perhatiannya pada si siswa baru.

FREE [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang