Terbiasa sudah ku kini
Diam memandang lalu berharap untuk memiliki
Namun aku selalu bersembunyi
Dan menanti akan datang nya hari
Dimana aku mampu untuk memilikiAku hanya butuh waktu yang tepat
Untuk mengurai celah yang telah tertutup rapat
Di balik senyum yang selalu kau lihat
Ada makna yang tersirat
Tentang rasa dan duka yang di sebabkan hadiratMungkin aku terlalu bodoh untuk memahami
Mungkin juga selanya segengam rasa ini
Tak akan mampu untuk dia nikmati
Dimanakah langkah ini akan terhenti ?
Mungkin sesak di ujung menanti...
Apakah Masih ada ruang untuk kunikmati
Dimana ahir cerita ini berganti
Dimanakah kau nurani ...
Tak nampak kau kini .....
Sekarang Hanya lelah yang selalu menemaniBahagia pun.... datang hanya sesekali
Semoga dapat ku temukan nanti
Sejauh mana aku mampu untuk menanti
Karna langit ku tak mungkin terhenti
Walau yah.. Tebal hati ini selalu ku yakini
Bahwa Indah ... ada di ahir penantian ini