Festival dan Turnamen

292 36 0
                                    

WAW WAW WAW
Part ini panjang banget
Entah aku nulis apa aja
Tapi serius ini 3000+ kata
Terserah kalian mau bacanya gimana
Mau diskip bagian penjelasannya juga boleh
Mau kalian baca setengah setengah ya boleh
Terserah kalian. Semoga kalian suka ya.

Happy Reading 🥰🥰

___________________________________________________

Hari ini adalah hari dilaksanakannya Festival Dance dan Turnamen Basket secara bersamaan. Upacara pembukaannya pun dilakukan hampir berbarengan. Jam 8 Bapak Arisuhodiningharjo, S.Pd, M.Pd. membuka Festival Dance di aula yang dihadiri oleh beberapa perwakilan sekolah yang akan mengikuti Festival Dance ini.

Setelah selesai di aula. Bapak kepala sekolah kita yang tercinta ini langsung bergegas ke lapangan indoor untuk membuka Turnamen Basket se-Kodya itu.

"Terimakasih Pak, sudah menyempatkan memberi sambutan di dua acara yang berlangsung. Kami mohon maaf Pak, karena ternyata undangan Festival dan Turnamen ini berbarengan. Kami sudah sebisa mungkin--"

"Iya udah gak apa-apa. Kalian semangat ya ngurus dua acara sekaligus", kata Pak Suho menghentikan ucapan Jinyoung yang merasa bersalah.

"Iya Jinyoung, Pak Suho emang harusnya dikasih kerjaan gini. Biar gak cuma duduk, tapi uang ngalir aja", sahut Pak Baekhyun dari belakang Jinyoung dan menepuk pundak Jinyoung.

"Heh! Sekate-kate Lo. Gue kerja juga ya. Kalau gue gak kerja. Lo juga kagak dapat gaji", sentak Pak Suho tidak terima.

"Santai Pak. Masih di lingkungan sekolah ini. Gak malu tuh ada Pak Leeteuk yang bayar kita", Pak Jongin-guru olahraga-menepuk pundak Pak Suho dan menunjuk seseorang yang berjalan menghampiri mereka.

"Keren banget ini. Bisa buat dua acara di satu sekolah dengan waktu yang berbarengan", ucap Pak Leeteuk begitu sampai di kumpulan Pak Suho, Pak Jongin, Pak Baekhyun, dan Jinyoung.

"Eh Pak", Pak Suho langsung menjabat tangan Pak Leeteuk diikuti oleh Pak Jongin, Pak Baekhyun, dan Jinyoung.

"Ini Pak, ketua OSIS yang buat acara bisa maksimal", Pak Suho merangkul Jinyoung untuk diperkenalkan dengan Pak Leeteuk selaku Ketua Yayasan sekolah mereka.

"Wah hebat banget kamu. Bisa ngatasi masalah ini dan buat acara sebagus ini", Jinyoung hanya bisa mengangguk dan tersenyum canggung berada di tengah orang hebat ini.

"Anak saya ini Pak", aku Pak Baekhyun.

"Bapak kan belum nikah. Gimana mau punya anak coba", ejek Pak Jongin.

"Anak didik maksudnya. Saya wali kelasnya", belas Pak Baekhyun sebal. Setelahnya terdengar kekehan kecil dari Pak Jongin dan Pak Suho.

"Makanya cepetan nikah", tambah Pak Leeteuk yang membuat Pak Baekhyun mendengus kesal. Dan sukses membuat Pak Jongin dan Pak Suho melebarkan tawanya.

"Ya sudah saya mau ke lapangan. Lihat anak saya main basket. Kerenan saya apa dia. Kerenan saya sih tetep", Pak Leeteuk berbalik dan masuk lapangan indoor.

"Pede banget tuh bapak. Untung yang bayar gue. Kalau gak, udah gue sleding kali", ternyata kekesalan Pak Baekhyun masih berlanjut, wkwk.

"Hahaha. Makanya Baek, cepetan nikah. Anak gue aja udah mau lulus kuliah. Anaknya Jongin sama Chanyeol udah SMA semua", kata Pak Suho setelah menyelesaikan tawanya.

"Young, gue angkat anak yok, biar kagak dibully manusia tua ini gue", ujar Pak Baekhyun sambil merangkul Jinyoung.

"Orangtua saya masih lengkap Pak", jawab Jinyoung pelan.

Science Seven (00-02LINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang