Trente Cinq - Begging

2K 350 75
                                    

Happy reading, maaf typo

.
.
.
.





"Apa ayahnya disini?"

"Ya, dia baru saja sampai disini."

Jennie menghela nafas perlahan dan menoleh pada Suzy.

Kebenaran telah terungkap, Jennie mengetahui semua tentang roséanne sekarang.

"Aku akan masuk sendiri, siapa nama ayahnya?"

"Mm, park JungSuk?"

"Arraseo." Jennie melangkah memasuki rumah sakit, mengunjungi resepsionis dan mempertanyakan letak ruangan JungSuk.

Saat ingin beranjak pergi, Jennie menghentikan niatnya dan kembali ke meja resepsionis.

"Apa... admistrasinya telah di bayar?"

"Belum, nona."

"Waeyo?"

"Keluarga pasien bilang jika dia akan mengumpulkan uang terlebih dahulu."

Jennie membasahi bibir bawahnya dan mengangguk, "saya akan membayarnya."

"N-nona akan membayarnya?"

"Aku adalah keluarga pasien."

Seorang resepsionis itu mengangguk dan menyerahkan prosedur penyelesaian administrasinya pada jennie.

Setelah menyelesaikan admistrasinya dan telah mengetahui letak ruangan JungSuk, kaki jennie kembali melangkah. Menaiki setiap anak tangga, berbelok dari berbagai ruangan hingga sampai pada ruangan JungSuk.

Tok! Tok!

Jennie mengetuk dua kali pintu berbahan kayu itu.

Beberapa saat pintu itu terbuka.

"Nuguseyo?"

Jennie menunduk melihat seorang anak kecil yang sedang mengusap matanya dengan lucu.

Jennie berjongkok dan menyamakan tingginya dengan tinggi si anak kecil.

Beralih sebentar melihat JungSuk yang terbaring tak sadarkan diri di sana.

"Igeo Neo appa?" Tanya jennie dan anak kecil itu mengangguk.

"Appa sedang tidur." Jawabnya.

Jennie mengangguk mengerti, "siapa namamu?"

"Park Hyunsuk."

"Cah~, Hyunsuk. Namaku Kim Jennie."

"Annyeonghaseyo, Jennie Noona." Tanpa sadar Jennie terkekeh gemas dengan tingkah Hyunsuk yang baru saja membungkuk sopan padanya dengan setengah mengantuk.

Tampaknya tadi dia sedang tertidur.

"Oh?" Jennie menoleh melihat wanita paruh baya melihatnya bingung.

"Nuguseyo?" Jennie perlahan berdiri dan membungkuk sopan.

"Kim Jennie imnida, aku... kekasih anak tuan park."

Wajah wanita itu mendadak murung, kepalanya bergerak mengangguk paham.

"Maafkan suamiku, aku juga tidak tahu dia berbuat seperti itu dengan anaknya."

Jennie sekilas menatap JungSuk lalu kembali pada istrinya.

"Bagaimana keadaannya?" Tanya Jennie.

"Dia baik baik saja sekarang."

"Syukurlah kalau begitu, semoga dia cepat sembuh."

Park jiyeon mengangguk dengan senyuman tipis.

Je T'aime✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang