part 8

14.7K 1.2K 211
                                    

Kini orang tua mereka sedang mampir ke rumah mereka. Ya Dava sudah memberi tahu bahwa Kenzi tengah mengandung buah hati mereka. Rasa syukur dan bahagia mereka panjatkan, mereka kini sedang memanjakan sang bumil.

"Sayang kamu jangan kecapean loh ya inget kamu lagi hamil! " Peringat sang Mama.

"Iya pola makannya di jaga, vitaminnya juga di minum biar kandungan kamu sehat." Ucap mommy.

"Tadi daddy udah beliin keperluan ibu hamil nanti kalau habis minta sama daddy aja." Ucap daddy santai.

"Papa juga udah suruh beberapa bodyguard buat jaga jaga rumah ini. Oh iya papa juga udah memperkerjakan beberapa art disini kalau ada apa apa bilang mereka aja." Ucap papa.

Kedua orang tua mereka begitu bahagia mendengar kabar bahwa mereka akan mempunyai cucu. Mereka berbondong bondong menuju rumah anak mereka. Mereka rela meninggalkan kegiatan mereka demi bertemu langsung dengan Kenzi.

"Kalian gak perlu repot repot, kalian disini aja Zizi udah seneng." Ucap Kenzi terharu

"Apalagi papa sama daddy rela ninggalin rapat penting demi nyamperin Kenzi, mama sama mommy juga ninggalin arisan dan shopping kalian. Kenzi ngerasa di sayang banget sama kalian." Ucap Kenzi lirih.

"Iya kan kami emang sayang sama kamu zi, kamu anak mommy sama daddy satu satunya jadi apapun yang kamu minta pasti daddy kabulin." Ucap sang dady membawa Kenzi kepelukannya.

"Zizi sayang banget sama daddy, daddy cinta pertamanya zizi. Love you dad!" Ucap Kenzi mencium pipi daddy.

"Love you too sayang." Balas daddy.

"Ck udah napa dad peluk terus dah." Ucap Dava cemburu.

"Kamu ini sama daddy aja cemburu, kamu sama daddy duluan daddy ketemu Kenzi ny. Daddy duluan yang kenal sama Kenzi luar dalam dari pada kamu." Ucap daddy sinis.

"Ck sombong!"

"Suka suka daddy lah selagi bisa sombong kenapa enggak?"

"Gak boleh sombong daddy! "Tegur Kenzi.

"Sombongnya daddy cuma sama suami kamu doang haha"

"Ck udah tua ngeselin." Ucap Dava melirik sinis daddy.

"Ngeselin gini banyak yang sayang." Ucap daddy.

"Dih dih mom lihat tuh suami mommy ngeselin banget." Adu Dava.

"Dad sudah jangan jahil sama Dava." Peringat mommy lembut.

"Hehe suka aja gitu lihat dia cemburu marah marah."

"Daddy suka tapi Dava yang gak suka."

"Derita lo!" Ejek daddy

"Dasar untung mertua."

"Apa berani kamu sama daddy?"

"Iye kagak." Ucap Dava dongkol.

"Bagus haha."

"Ck kalian ini ribut mulu." Ucap papa Dava.

"Daddy tuh pa yang mulai." Adu Dava

"Kalian ini sama aja gak mau ada yang ngalah."

"Dava selalu ngalah pa! "

"Saya juga selalu ngalah sama kamu."

"Mana ada? "

"Ada."

"Sudah sudah jangan berantem terus! " Lerai Papa.

"Mama mau masak dong." Ucap mama tiba tiba

MY SWEET HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang