Aran Alali #1: Hujan Darah Iblis

32. Kepemilikanmu Apa?

"Hamia tipe Menyerang dibagi menjadi lima tipe: tipe Pengendali, tipe Mengeluarkan, tipe Berubah Bentuk, tipe Senjata, dan tipe Kosmik."

"Kata Bang Ahad kau memiliki lebih dari tiga kepemilikan, tepatnya ada berapa?" tanyaku.

Namun Tristan yang menjawab, "Lima."

Aku meliriknya. "Apa? Bagaimana kau...?"

"Aku pernah menanyakan itu sebelum pada Kakak," jawab Tristan. "Kepemilikan Kakak hanya kurang tipe Berubah Bentuk dan tipe Pengendali saja."

Aku mengangguk-angguk.

"Baik, aku akan lanjut menjelaskan," kata Febri. "Kepemilikan tipe Pengendali ini bisa mengendalikan lima elemen dasar: api, air, tanah, udara, dan petir. Namun ada beberapa Hamia yang dapat mengendalikan lebih dari itu, seperti mengendalikan: tumbuhan, lava, salju, es, pasir, badai, dan elemen lainnya. Dan garis bawahi, mereka hanya bisa mengendalikannya, bukan mengeluarkan atau memanggilnya datang. Misalnya kau memiliki kepemilikan ini, lalu kau berada di luar angkasa, itu artinya kepemilikanmu ini tidak berguna, karena di luar angkasa tidak ada unsur elemen apa pun."

"Abang, kan, memiliki kepemilikan tipe Pengendali, apa dia juga bisa mengendalikan elemen lain selain elemen dasarnya?" tanya Tristan.

Aku meliriknya. Itu artinya dia juga sudah menanyakan kepemilikan milik Bang Ajun.

"Tidak, dia tidak bisa melakukannya," jawab Febri. "Selanjutnya ada tipe mengeluarkan. Hamia tipe ini bisa mengeluarkan salah satu dari tiga unsur elemen, di antaranya: unsur elemen yang berhubungan dengan api seperti; lava dan api. Lalu unsur yang berhubungan dengan es, seperti; es dan salju. Dan petir. Hamia tipe ini juga bisa mengendalikan elemen yang sesuai dengan kepemilikan yang dia kuasai. Entah itu berasal dari dirinya sendiri, orang lain, atau alam."

"Kakak bisa mengeluarkan apa saja?" tanya Tristan, lagi. Sepertinya dia belum menanyakan soal itu sebelumnya. Atau....

"Semuanya," jawabannya.

"Wow," decak Tristan sambil melirikku dengan senyumannya. "Keren. Kan, Aran?"

"Sudahlah jangan melebih-lebihkan," ujar Febri. Aku melirik Tristan sambil mengangkat sebelah alis, apa dia memiliki maksud tertentu ketika memuji-muji Febri?

"Kita lanjutkan. Selanjutnya kepemilikan tipe Berubah Bentuk. Tipe ini dibagi menjadi beberapa jenis, pertama ada jenis hewan, yang dapat membuat Hamia yang memiliki tipe ini bisa berubah menjadi hewan apa pun. Kedua ada jenis setengah hewan setengah manusia, yang membuat penggunanya bisa mengubah bentuk mereka sebagian saja, atau perpaduan dari manusia dan hewan. Yang ketiga ada jenis membesar dan mengecil, jenis ini bisa membuat beberapa bagian atau semua tubuh dari penggunanya membesarkan atau mengecilkan..."

Sekilas Tristan melirikku dengan seringainya. Pikirannya kotor, aku tahu itu. Karena pemikiran kami tidak berbeda jauh.

"...Jenis berikutnya adalah jenis elemen, jenis ini bisa mengubah struktur tubuhnya mirip karakter-karakter Super Hero klasik, seperti: manusia karet, manusia besi, manusia petir, manusia tanah, dan manusia es. Kemudian jenis yang kelima, yang terakhir sekaligus yang terjarang dimiliki oleh Hamia, jenis entitas. Jenis ini bisa membuat penggunanya berubah ke bentuk fisik entitas lain, yang biasanya disebut sebagai roh atau jin. Juga, bisa menggunakan kekuatan yang dimiliki oleh roh atau jin tersebut."

"Itu kepemilikan Abang," kata Tristan. Dia melirikku lagi. "Katanya hanya Abang saja yang bisa menggunakan kepemilikan tipe Berubah Bentuk jenis entitas ini, dari semua Hamia yang ada."

Aku melihat ke arah Febri. Seolah mengerti apa maksudku, Febri langsung mengangkat bahunya sekilas.

"Yang keempat, ada kepemilikan tipe Senjata." Febri kembali melanjutkan. "Kepemilikan tipe ini dibagi menjadi tiga jenis. Yang pertama ada senjata jenis fisik, maksudnya, senjatanya hanya dipergunakan seperti senjata kebanyakan, tidak bisa memancarkan atau menembakkan sebuah energi. Yang kedua ada jenis elemen, senjata jenis ini bisa mengeluarkan elemen-elemen dasar atau elemen tambahan lainnya——"