Warning : Mature Content, dedek gemes harap menyingkir.Story by : Onty and Jodohnya Yoongi
.
.
.💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕
Saat ini lepas tengah malam.
Taehyung terbaring di ranjang mewah sebuah hotel bintang lima.
Menatap langit langit kamar berhias ukiran pualam.
Sebuah karya seni yang menakjubkan.
Gemericik bunyi air dari shower yang mengalir mengalihkan perhatiannya.
Ah....kebiasaan, selalu mandi dengan pintu terbuka .
Taehyung tersenyum sendiri, kemudian menaikkan selimut hingga ke lehernya.
Sekujur tubuhnya basah.
Kim Seokjin memang rakus.
Ucapnya dalam hati, ketika ia meraba tubuhnya yang basah oleh peluh dan air liur pria yang sedang mandi tersebut.
Taehyung menunggu dan menunggu, tapi rupanya Seokjin belum berniat keluar dari kamar mandi. Terbukti dari senandung kecil pria itu yang terdengar di sela bunyi gemericik air.
Ujung bibir tipis Taehyung menyeringai, dengan satu gerakan cepat dia menyibakan selimutnya lalu melangkahkan kakinya ke kamar mandi.
Taehyung menggigit bibir bawahnya saat matanya menangkap Seokjin yang sedang berdiri di bawah shower, tentu saja tanpa sehelai benang pun.
Pipi Taehyung bersemu merah, matanya mendadak sayu.
Sialan, Kim Seokjin kembali membuatnya bergairah.
Taehyung perlahan maju kemudian memeluk Seokjin, membuat Seokjin sepersekian detik tersentak sebelum akhirnya kembali rileks karena Taehyung mendaratkan kecupan kecil di punggung pria itu.
"Kau membuatku terkejut, sayang" ucap Seokjin sambil mengelus tangan Taehyung di perutnya.
Taehyung hanya mendengung dan kembali mengecupi punggung Seokjin, lalu merambat ke bahu pria itu.
Seokjin menarik senyum, menikmati kecupan Taehyung yang sekarang diselingi oleh jilatan basah.
"Hngh.." lenguh Seokjin kala Taehyung menggigit kecil bahunya, membuat tanda merah di sana.
Taehyung mengangkat wajahnya dari bahu Seokjin lalu berujar pelan "Balas dendam karena kemarin kau juga sudah membuat tanda di seluruh tubuhku".
Seokjin terkekeh kecil, dia berbalik hingga pelukan Taehyung terlepas.
Mereka saling berpandangan. Seokjin mengangkat tangannya kemudian menangkup wajah Taehyung.
"Kenapa kau selalu terlihat cantik".
Pujian Seokjin membuat wajah Taehyung memerah malu, namun dia mencoba menutupinya dengan memukul dada Seokjin manja.
"Gombal!" serunya dengan bibir mencebik.
Seokjin terkekeh, dia memajukan wajahnya dan mengecup bibir Taehyung.
"Mandi bersama?" tawar Seokjin. Basa basi tentu saja. Taehyung datang padanya dengan tubuh telanjang tanpa sehelai benang pun, mana mungkin Seokjin tidak tergoda untuk kembali memasuki Taehyungnya.
Seokjin ingin lagi menyentuh Taehyung-nya..
Seokjin ingin lagi membuat bibir itu bengkak dan mendesahkan namanya..
Seokjin ingin lagi mendekap Taehyung, lebih erat dari sebelumnya..
Taehyung mengangguk malu-malu.