0.7

7.1K 707 84
                                    


"Dobby"

Panggil haruto tapi lagi-lagi tak digubris oleh sang empu yang lebih asik memperhatikan jeongwoo yang lagi main pubg,sesekali pemuda kecil itu memekik.

Setelah kejadian kemarin,haruto berusaha menelpon doyoung tapi tak diangkat oleh pemuda itu terlebih kata jeongwoo,doyoung ingin sekali makan es krim tapi terpaksa membelikannya susu pisang

"Kasihanyeeeee" haruto menoleh

ia mendapati hyunsuk dan jihoon mendekati meja mereka,jihoon dari belakang ketawa-ketawa tak jelas sambil melirik haruto yang sedari tadi duduk didepan jeongwoo dan doyoung yang asik sendiri.

"Hyung nggak usah ketawa yah"ucap haruto lagi malas untuk melawak

"Dobby masih kemusuhan sama lo" ucap hyunsuk menimpali agak prihatin melihat haruto kek gembel

Canda gembel

Haruto menghela nafas pelan, doyoung biasanya ngambeknya nggak lama-lama seperti satu menit setelah kejadian ia sudah dusel-dusel lagi ama haruto.

Mana yang ia ngambekin gara-gara es krim,ia curiga jeongwoo meracuni pikiran doyoung agar tak bicara lagi ama haruto,haruto kan punya banyak haters contohnya jeongwoo and the geng

"Hyung,gue kekantin dulu mau beli roti untuk tuh bocah ngambekan" jihoon terkekeh lalu mengangguk tanda menyutujui

Doyoung yang melihat haruto pergi cemberut,membuat dua orang yang memperhatikannya jadi bingung,btw jangan tanya jeongwoo ia lagi fokus main.

"Ruto kok pergi sih" hoonsuk blank dong,kata jeongwoo tadi doyoung tak mengajak bicara haruto sampai jam istirahat ini.

"Haruto lagi cari selingkuhan,dobby dengan gue aja"

niat jeongwoo bercanda karena mendengar doyoung yang tiba-tiba bahas haruto tapi pemuda itu malah sesegukan.

"Wo kenapa ngucap gitu sih"

"Astaga padahal cuman bercanda" ucap jeongwoo panik juga bahkan game nya diabaikannya dan lebih memilih menenangkan doyoung yang berada disebelahnya

"Hiks~~ruto jahat hiks~hiks~"

Tangisannya semakin menjadi,dan dengan gercep hyunsuk memeluk doyoung agar pemuda itu meredam tangisannya.

Meski hanya mereka dan beberapa anak nolep yang masih berada dikelas tapi mereka juga takut kalau tiba-tiba diciduk guru.

"Cup cup cup ruto cuman kekantin kok" ucap hyunsuk sesekali menepuk kepala doyoung pelan,menenangkan pemuda imut itu

"Dobby nggak boleh terlalu banyak nangis nanti dobby sakit loh"ucapan jihoon mampu membuat jeongwoo minggat dari bangkunya

"Numpang tertawa dulu" ucap jeongwoo dari jendela kelas

"Apanya yang lucu sih anjing?"

"Jijik hyung" jihoon langsung melemparkan polpen yang berada disana kearah jeongwoo,kesal padahal orang lagi serius

"dobby kekantin bareng------ya ya ya ya kalian ngapain anak orang"

"Hayolohh dimarahi mama" 

tiba-tiba junkyu dan jaehyuk solmed jihoon datang,niat mau melawak diurungkan karena melihat doyoung yang menangis.

Agak panik melihat kesayangan semua hyung menangis

"Pasti gara-gara jeongwoo"

"Gue mulu yang salah" ucap jeongwoo membuat mereka terkekeh

"Canda"

"Dobby kenapa?" Tanya jaehyuk melihat doyoung,mata pemuda itu memerah bengkak dan masih sesengukan

"Dobby kesel hiks~~"

"Loh kesel ama siapa,sini gue pukulin"

"Hiks~~Ruto"

"Wahhh parah nih,ama aa jaehyuk aja yah haruto orang nya emang gitu" namanya juga jaehyuk,segala kemodusan dia punya

"Hyung ini gue------loh loh dobby, dobby kenapa nangis"

haruto datang dengan plastik putih ditangannya,ia langsung panik saat melihat doyoung yang berada dipangkuan hyunsuk menangis, ia dengan cepat mendorong jaehyuk yang berada disana lalu mengambil alih doyoung dari hyunsuk tanpa peduli makanannya yang sudah ia buang atau jaehyuk yang mengambilnya

Mendudukannya ke meja dengan dia yang berdiri berhadapan,kyaaaaa sosweett

Yang lain nyimak,jeongwoo,junkyu dan jihoon sudah berada didaun pintu keluar,mereka tim julid jadi takut saja lagi serius merekanya ngejulid

"Dobby kenapa nangis?" Haruto mengusap air mata doyoung yang berjatuhan

"Ruto nggak usah bicara dengan dobby lagi"

"Yessss"

Serempak mereka menoleh pada jaehyuk yang lagi okey dokey yoo is the true yesss dibelakang sana kayaknya lagi kospley jadi han seoujunnya authorr,awww malu

Haruto melirik dingin jaehyuk,ia tak lagi bercanda tapi mereka selalu saja berfikir itu adalah lelucon

"Kenapa?"

"Ruto selingkuh"

.........

.........

.........

"Sial.gue kira kenapa" haruto memeluk doyoung dengan cepat,mengecupi kepala pemuda itu

"Siapa bilang gue selingkuh"

"Jeongwoo"

"Jangan percaya sama jeongwoo,musrik"

"Tapi dobby takut ruto nggak punya waktu lagi buat dobby "

"Duhhh ya tuhannn,dobb pacaran yuk gue rela jadi bucin loh sampe mati"

"Lewati dulu mayat gue"

"Emang bisa yah hyung?"

"Hehhehe nggak bisa sih"

"Tapi dobby------

Sreettt

Haruto mencangkup pipi doyoung dan tersenyum hangat

"Dengar sini my beby bala bala,pandanganku tak akan pernah terganti meski dobby ada banyak.kan rutonya demen yang polos kayak dobby"

"Bisa aelu kadal"ucap junkyu sambil memukul bahu haruto main-main

"Diam lo bangsat"

"Lagian gue juga nggak demen melon, dobby suka nggak ama gue?"

"Suka tapi kata hyunsuk hyung nggak boleh main suka-sukaan dulu masih kecil" para seme yang ada disana menoleh pada hyunsuk yang shy shy.

"Kan dobby masih polos"

"Hyung gitu-gitu dobby sudah SMA,sudah harus tahu tentang cinta"

Hyunsuk mendengus,mencubit lengan jihoon yang tak membelanya.

"Dobby pacaran yuk?"

Mereka deg-degan menunggu jawaban doyoung,haruto yang bicara juga tak kalah tegang ia cuman refleks bilangnya

"Pacaran itu apa?"

Deja vu

Hal yang sama yang pernah terjadi pada haruto saat mengajak doyoung pacaran,membuat para hyung batuk-batuk.

Agak lucu yah.

"Nanti dichapter selanjutnya gue tembak lagi"

"Kok doyoung tau selingkuh daripada pacaran yah" -4J bingung

Tbc-----

Pasti kalian senang kan?double up di book satu😂😂

POLOS *"♡~•HARUYOUNG {✔}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang