00. 10

423 70 0
                                    


"Njun"

"Apaan?" Renjun menoleh ke arah hyunjin

"Jelasin dulu maksud chat lu apa" Hyunjin pelan

"Oke tapi ga di sini, ikut gw"

Renjun berjalan keluar kelas yang di ikuti oleh hyunjin, tujuan nya sekarang adalah perpustakaan karna sekarang jam istirahat dan semua orang akan pergi ke kantin... Sampai lah mereka di perpustakaan, suasana nya hening hanya ada beberapa anak kutu buku yang sedang membaca, dugaan renjun benar. Sepi...

Renjun pun berjalan ke arah pojok perpustakaan dan hyunjin pun masih mengikuti nya, setelah di rasa aman dengan melihat situasi... Renjun pun menarik nafas siap menjelaskan maksud chat itu.

"Alesan gue ngelarang lu jauh jauh dari yeji, soal nya gue ngeliat ada sosok yang selalu ngikutin dia" Renjun mulai bercerita

"Terus hubungan nya sama gue?"

"Diem dulu bagong" Renjun kesal

"Sebenernya yeji -"

Renjun melihat sesuatu di balik rak buku belakang hyunjin... Seperti sedang mengawasi mereka. Ah bukan mereka dia hanya mengawasi renjun saja sepertinya...

"Kenapa sama yeji?" Hyunjin penasaran

Renjun hanya bisa menghela nafas mencoba menutupi wajah gugup nya dan mulai membisikan "Sosok itu berbahaya kalo misal lu terlalu deket sama yeji"

"Bahaya gimana njing?" Hyunjin semakin penasaran

Dengan langkah cepat renjun berjalan ke arah pintu perpustakaan "Intinya itu"

"Jelasin semua nya goblok jangan setengah setengah"

Renjun membuka pintu perpustakaan dan mengambil sepatu nya yang berada di rak dengan cepat ia pun memakai nya, dan mulai berjalan ke arah kantin dengan berusaha tenang "Ck, udah lah gw laper"

||•||

"Hari ini ibu punya tugas fisika buat kalian"

Semua orang yang berada di kelas mengeluh dan kesal karna rata rata dari mereka benci fisika, sama hal nya dengan orang yang di samping hyunjin.

"Ah anjing males gw" Felix kesal

"Ini ada 100 soal yang di isi oleh 4 orang di kumpulkan minggu depan"

Melihat angka nya saja sudah mual apalagi harus mengerjakan... Guru fisika pun keluar karna pelajaran nya sudah selesai tapi bagi mereka ini awal dari peperangan dengan angka yang menyebalkan.

"Jadi nya ngerjain kapan trus dimana?" Tanya ryujin

"Hari ini aja kalo di nanti nanti di jamin lu semua males" Seru felix

"Emang lu mau bantu ngerjain hah?!" Ryujin memukul kepala felix

"Engga sih, eh bantu doa hehe"


[1] Oddity - 00Line ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang