Setelah latihan berkuda kamu memutuskan untuk membiarkan para member ber istirahat terlebih dahulu, kamu membiarkan mereka beristirahat sekitar 1 hari agar tidak terlalu lelah untuk latihan lagi
Kamu terduduk di ranjangmu sembari melepas sepatumu setelah latihan tadi
Tok tok tok
Kamu langsung menengok ke arah pintu dimana ara yang datang sembari membawa 2 buah roti
"Mau makan?" Tawar ara dan kamu hanya menggeleng, perempuan itu langsung mengangguk dan menaruh piring berisikan roti itu di atas meja
" jangan telat makan, kalo lo sakit gue yang ribet" gerutu ara sembari membantumu mengganti kain yang menutupi luka di tanganmu
"Iya iya, oh iya lo udah ke toko kakek sam belum?" Tanyamu dan ara langsung menggeleng
"Emang lo nyuruh?" Tanya ara sembari melipat bekas kain yang sudah banyak terkena noda darah
" emang gue belum nyuruh lo ya?" Tanyamu bingung dan ara langsung mengangguk
"Iya ngak nyuruh"
" shh..oke gue ke kakek Sam dulu" ujar mu sembari memakai kembali sepatumu.
"Emang mau ngapain deh?" Tanya ara dan kamu langsung mengerutkan keningmu
"Melihat senjata baru? Hehehe" ujarmu sembari tertawa dan ara langsung memukul bahumu keras
"Lo gak usah ngabisin duit deh, hadeuh udah tau harga senjata mahal! Aneh aneh aja" omel ara yang membuatmu langsung menatapnya kesal
"Kan gue bilang mau liat bukan mau beli!" Ujarmu tak terima
"Ya sama aja! Awas aja kalo pulang bawa senjata baru! Ngabis ngabisin duit aja" omelnya lagi sembari keluar dari kamarmu
"Bahkan omelannya lebih dari mamah" gumamu lalu ikut keluar dan pergi ke toko tn sam.
■■■■■
Semua member tengah berada di kamarnya, ada yang tengah tertidur, ada pula yang baru selesai mandi
"Hyung bagaimana latihan tadi?" Tanya haechan kepada johnny
"Biasa saja, hanya menembak dengan dua tangan"ujar johnny sembari memperagakan tangannya seakan-akan menggenggam pistol
"Woahhh aku bisa membayangkan betapa kerennya hyung " ujar mark sembari mengacungkan jempol
"Jika mark yang ada disana, dia pasti sudah merusak gudang itu" ledek haechan sembari tertawa dan mark langsung memukulnya dengan bantal
"TIDAK JUGA ! " sanggah mark tidak terima dengan ledekan haechan
"Dia tidak ada lelahnya ya" ujar winwin sembari menatap ke arah bawah yang melihatmu tengah melepas tali kuda untuk pergi ke suatu tempat
"Dia akan pergi kemana sore-sore begini?" Tanya yuta yang ikut melihat ke arah jendela
"Melihat senjata" mendengar suara perempuan semua orang langsung melihat ke arah pintu dimana ara yang berdiri sembari mendorong troli nampan berisikan roti.
"AAAAKH!" jungwoo dan jaehyun langsung menunduk, mereka baru saja selesai mandi dan belum memakai pakaian apapun.
"AISH... ketuk pintu dulu sebelum masuk!" Keluh doyoung sembari mengambil alih trolinya dan mendorong tubuh ara keluar.
"Terima kasih rotinya" ujar doyoung sebelum menutup pintunya. Ara yang masih ada di depan pintu masih terdiam membeku
"Aish...mata suciku" gerutu ara sembari mengusap matanya, mencoba menghilangkan apa yang dilihatnya tadi
KAMU SEDANG MEMBACA
NEXT DOOR [NCT 127 X YOU]
Fiksi Penggemar" kita di tahun 1901" " kalian dari masa depan bukan?"-(y/n) Note: [Sequel of (secret door nct dream) sebelum itu direkomendasikan untuk membaca terlebih dahulu yang secret door nct dream,hehehe] 210219 #1 in next 210217 #1 in door