[BL - END] Marked by a Tyrant After Transmigrating (REVISI)

chapter 54

Ye Shu dengan tenang mundur selangkah.

Itu karena dia terlalu naif, berpikir bahwa hari-hari ini mereka juga dianggap bahagia dan penuh kasih, dan bahkan kaisar anjing akan belajar menjadi individu.

Ternyata pria ini akan selalu lebih anjing dari yang dia kira.

Jin Wang sepertinya tidak menyadari reaksinya, dan melangkah maju untuk membuka kotak brokat.

Deretan mainan kecil yang mempesona melintas di mata Ye Shu.

Jin Wang mengangkat matanya dan menatap Ye Shu yang hampir mundur ke dinding: "Sembunyikan apa, kemarilah."

"Apa kau tidak kehilangan ini ?!" Ye Shu kesal.

"Aku tersesat sebelumnya." Jin Wang menunduk sambil tersenyum, "tapi Gu berpikir lagi bahwa ini adalah hadiah dari pangeran kedua Dayan. Untuk menunjukkan persahabatan antara kedua negara, kita tidak boleh hanya merusaknya seperti ini."

Ye Shu: "..."

Pergi ke pertemananmu.

Jin Wang tidak terburu-buru, mengeluarkan botol giok atas, dan mengambilnya, mengambil beberapa benda dengan bentuk berbeda, bermain dengan dan memilih di tangannya.

Tubuh Ye Shu sangat dekat dengan akar tembok, dengan menyedihkan: "Yang Mulia ..."

Jin Wang dengan santai bertanya: "Apa?"

Ye Shu berbisik: "Kamu ... apakah kamu benar-benar akan menggunakan ini untukku?"

Ketika dia mengatakan ini, Jin Wang mengeluarkan benda giok dengan ketebalan lengan wanita dari kotak brokat.

Batu gioknya transparan, dengan permukaan tidak rata, diukir dengan pola naga.

Ye Shu bisa melihat bahwa kakinya lembut.

Jin Wang menahan senyumnya dan dengan sengaja membalikkan situasi giok di tangannya: "Tidak tahan?"

Ye Shu menggelengkan kepalanya dengan cepat.

Dia merenung sejenak, meletakkan kembali benda itu ke dalam kotak, dan mengeluarkan benda kecil yang ramping lagi.

Benda itu memiliki panjang dan ketebalan yang mirip dengan jepit rambut perak, berlubang, dan bola perak kecil disegel di salah satu ujungnya.

Jin Wang mengotak-atik bola kecil dengan ujung jarinya, dan dengan sengaja menarik bola kecil itu keluar perlahan, seolah mempelajari penggunaannya.

Pipi Ye Shu hampir terbakar, "Jin Wang!"

"Baik?"

"Jangan gunakan ini ..." Ye Shu dianiaya, "Jangan gunakan ini ..."

Jin Wang menghela nafas, "Kamu benar-benar tidak bisa menahannya."

Dia meletakkan kembali barang-barang di tangannya ke dalam kotak, bangkit dan berjalan ke sisi Ye Shu, menatapnya: "Bukan ini atau itu, lalu apa yang kamu inginkan?"

Ye Shu meraih tangannya: "Aku menginginkanmu."

Jin Wang tidak pingsan, dan tersenyum lembut: "Mulut manis."