bagian 2

949 85 6
                                    




Klik Bintang nya terlebih dahulu sebelum membaca dan berkomentar lah...




Selamat membaca...

..

..

..

Tahun itu..tahun lalisa manoban

"Aku memiliki kenalan mentor untuk para trainee kamu nanti"ucap Lisa pada Jennie,saat ini mereka sedang berada di kampus

"Ralat,.. traine kita bukan cuma aku"ucap Jennie

"Ah ya.."

"Siapa?"tanya Jennie

"Jimin..aku mengenalnya cukup baik,dia bersedia bekerja sama dengan kita nantinya"ucap Lisa

"Bisa aku bertemu dengan nya? setidaknya aku tau bagaimana dia dan kemampuan nya"

"Akan aku pertemukan kamu dengan nya,sore nanti bagaimana?"

"Ah aku setuju"Jennie sangat antusias untuk itu

"Baiklah nanti sore,dan kebetulan motor ku sedang ada di bengkel maka kita naik mobil kamu,bisa kan?"

"Masuk bengkel lagi hum?"Jennie memajukan wajahnya tepat di hadapan Lisa dan sungguh Lisa sangat susah untuk menelan Silva nya

"Ah ,i..iya"Lisa gugup hanya dengan tatapan Jennie

"Kenapa gugup?"Jennie mengedipkan matanya tiga kali dan hal itu membuat Lisa membulatkan matanya

"Coba lakukan lagi"ucap Lisa saat Jennie sudah kembali ke posisi semula

"Melakukan apa?"Jennie kembali menghadap Lisa tapi bukan tepat di hadapan nya

"Seperti ini"Lisa mengulang apa yang di lakukan Jennie

"Ah..begini"Jennie mengulangi apa yang Lisa lakukan.

"Wahhh..kau sukses memporak-porandakan hatiku"ucap Lisa yang kini dia berusaha menetralkan detak jantung nya kembali

"Hahaha.."tawa renyah Jennie saat melihat Lisa seperti itu"selalu saja begitu,bahkan kita pernah saling menikmati bibir satu sama lain, bertukar sil"

"Stop..aku tau"potong Lisa,entahlah..wajah Lisa merona malu hanya karena ucapan Jennie tadi

"Ya... lisa-ya kamu malu huh?..hey"Jennie mengacak gemas rambut Lisa

"Tak tau,kenapa setiap kamu melakukan hal hal yang menggemaskan seperti tadi membuat kerja jantung ku tak stabil"jawab Lisa jujur

"G..OM..BAL"

"beneran.."

"Ara Ara,aku percaya, karena cuma aku yang ada di hatimu kan?kamu mau berkata seperti itu kan?"

"Ah benar...kamu cenayang kah?"

"Ani, karena aku kamu dan kamu aku..jadi aku tau"

"Wuah..siapa yang ajarin kamu kata-kata itu?"

"Tak perlu belajar jika dengan kamu oke"

Flashback off..

"Aku mengingat bagaimana kita bertemu kala itu nona Jennie"ucap Jimin mentor yang di katakan Lisa tempo dulu

"Hu'um dan aku langsung yakin dengan kemampuan mu"

"Hahaha..aku mengenal Lisa cukup lama,dan kemampuan menari dia juga sangat baik..aku berpikir dulu kenapa bukan dia saja yang mengambil alih untuk mentor"

LISA KU🖤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang