Disclaimer :@Masashi Kishimoto
Pairing : NarufemSasu
Genre : Romance and FantasyChapter 4
" Sai sudah gagal! Padahal tinggal sedikit lagi kita bisa mendapatkan gadis itu. Pasti karena kejadian ini, Kitsune itu juga akan semakin melindungi gadis itu. Apa yang harus kita lakukan, Orochimaru-sama?"
" Untuk sekarang, kita awasi saja gadis itu terlebih dahulu!! Kita harus menunggu moment yang tepat untuk bisa menangkap gadis itu." Orochimaru menjulurkan lidahnya. " Kekuatan itu pasti akan menjadi milikku. Lihat saja!!"
Kabuto terlihat langsung menyeringai ketika melihat tuannya yang terlihat begitu antusias. Tidak hanya tuannya saja tapi Kabuto juga terlihat sangat antusias ingin sekali bisa mendapatkan kekuatan itu. Dia harus melakukan sesuatu untuk-
" Kabuto, kau tidak berniat mengkhianatiku kan?" Orochimaru menatap Kabuto dengan tatapan curiga.
" Tentu saja tidak, Orochimaru-sama. Saya sudah bekerja untuk anda selama ratusan tahun. Tidak mungkin saya mengkhianati anda." Kabuto tersenyum.
" Baguslah kalau begitu."
.
.
.
Sejak saat itu, Sasuke dan Naruto terlihat selalu menempel layaknya perangko dan lem. Naruto sendiri merasa sangat senang karena pada akhirnya, Sasuke bisa menerima keberadaannya.
Rasanya dia seperti bersama dengan kekasihnya yang sudah lama meninggal. Sasuke begitu mirip dengan reinkarnasi terdahulunya. Dari fisik, tingkah lakunya bahkan sampai sifatnya.
Naruto juga selalu melindungi Sasuke dari para iblis-iblis yang berniat untuk mengincar wanita yang ia cintai karena itulah, Naruto selalu berada disisi Sasuke dimanapun gadis itu berada.
Sasuke yang sekarang juga tidak merasa risih kalau harus selalu ditempeli oleh Naruto justru dia malah merasa aman. Kejadian itu pasti masih membuatnya trauma sampai sekarang.
" Naruto, sebenarnya kau ini umur berapa sih? Kau seorang siluman, bukan?" Mereka yang saat itu sedang berada di taman memutuskan untuk mengobrol, mengetahui sisi masing-masing lebih dalam lagi.
" Umurku sudah 1200 tahun, Sasuke-chan.." Jawab Naruto dengan santai.
" Hah.. 1200 tahun!!" Kedua mata Sasuke terlihat langsung membelalak horror. " Tua sekali.." Komentar Sasuke sambil melongo.
" Hey... dalam dunia siluman, umurku yang masih memasuki umur seribu tahun itu masih tergolong muda tahu, kau ini.." Naruto mendengus.
" Hah... aku sendiri tidak menyangka kalau siluman itu benar-benar ada kalau saja kau tidak muncul di hadapanku.." Sasuke menengadahkan kepalanya melihat langit yang terlihat sangat cerah hari ini. " Bangsa iblis semakin berbuat kekacauan di sekitar kita." Naruto lebih memilih memperhatikan sang gadis yang terlihat sedang bergumam sendiri. " Mungkin kau benar. Aku harus mulai belajar mengendalikan kekuatan yang ada di dalam tubuhku agar aku juga bisa menyegel mereka semua. Aku juga tidak bisa terus bergantung padamu."
" Hehh.. apa kau yakin?" Naruto bertanya dengan raut wajah heran.
" Tentu saja." Jawab Sasuke dengan nada agak kesal. " Aku juga tidak ingin orang lain menjadi korban karena keegoisanku sekarang jadi akan lebih baik kalau aku mulai belajar menggunakan kekuatanku sehingga aku juga bisa memenuhi jalan takdir hidupku dan kau juga bisa menyelesaikan misimu. Bukan begitu?"
" Jadi kau hanya menganggap hubungan kita hanya sebatas itu saja?" Gumam Naruto dengan nada muram.
" Eh.. kau berbicara sesuatu, Naruto..?" Sasuke menatap Naruto dengan raut wajah polos tidak mengerti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi ( NarufemSasu)
Fiksi PenggemarSasuke merupakan keturunan dari seorang raja yang sangat disegani di masa lalu yang memiliki tanggung jawab yang besar yang harus dipikulnya ditemani oleh pengikut setia sang raja yang merupakan seekor siluman yang sudah hidup selama beratus-ratus t...