Otw 2k yeeayyy!!!
Happy reading <3—oOo—
"Lho, kirain pacarnya Leo,"
Clora tersenyum menanggapi lalu melirik Ellan yang masih tertidur di dalam box-nya.
"Nama kamu tadi siapa?"
Clora mengalihkan pandangannya dari Ellan pada wanita paruh baya yang berstatus sebagai ibu kandung dari Leo Batara Presand itu. Ia tersenyum dan berkata, "Clora Ellena Anggellin, tante."
Rana tampak terkejut, namun selanjutnya ia tersenyum gembira seraya menepuk-nepuk bahu Clora pelan.
"Kamu jadi ingetin saya sama temen saya. Angelo dan Leana." Rana memiringkan kepalanya, meneliti bentuk wajah Clora untuk memastikan apa yang sempat ia pikirkan.
"Tante kenal orang tua, Clora?" Clora membulatkan kedua matanya dengan tatapan yang berbinar pada Rana di sampingnya.
Rana sempat terkejut namun tak lama ia tertawa mengetahui bahwa apa yang sempat ia pikirkan ternyata memang benar.
"Ya ampun, kamu beneran anaknya Angelo?" tanya Rana sekali lagi.
Clora mengangguk. "Tante kenapa bisa kenal orang tua, Clora?"
Rana menggeleng seraya mengibas-ngibaskan tangannya. "Ah, enggak... Angelo itu temennya Papa Leo," ujar Rana. "Dulu Papa kamu, Angelo sama Leana sering loh main ke sini. Leo juga kayaknya tau tuh Papa kamu. Cuman dia kayaknya gak tau deh kalau kamu anaknya Angelo dan Leana." Rana masih tersenyum memperhatikan wajah Clora yang menurutnya sangat nyaman dipandang.
Dengan bibir yang sedikit terbuka, Clora mengangguk-ngangguk paham mendengar penjelasan Rana tadi dan tak lama ia tersenyum.
"Kok Clora bisa gak tau, ya?" ujar Clora tertawa pelan.
"Mungkin kamu waktu itu masih kecil jadi lupa?" sahut Rana.
Mungkin benar, dulu ia masih kecil. Mungkin dulu Clora masih bayi atau.... Ia yang memang tidak diajak?
Namun yang pasti, Clora masihlah terkejut dengan peristiwa penggerebekan Rana alias ibu kandung dari Leo itu di kamar Ellan yang padahal dirinya sedang tak melakukan hal aneh apapun. Dan juga ternyata jika Rana yang mengenal orang tuanya. Peristiwa ini.... Seperti di drama saja.
"Kamu cantik, ya, mirip Mama kamu." Rana memuji kecantikan Clora.
Clora tertawa canggung dengan pipi yang memerah.
Ditengah keasikkan kedua insan berbeda generasi yang tengah berbincang, Clora dan Rana tiba-tiba saja terganggu dengan kehadiran Leo yang memasuki kamar Ellan. Cowok tampan itu terlihat terkejut melihat kehadiran Rana lalu bersimpuh di hadapan wanita paruh baya tersebut.
"Mama ke sini kenapa gak bilang Leo?" tanya Leo menatap Rana penuh damba.
"Kenapa emang? Kaget ya liat Mama di sini?" Rana bertanya balik.
Leo menghela nafas lalu mengacak-acak rambut tebalnya dan berdiri. Ia mendekat ke arah box Ellan dengan kedua tangan yang menggenggam pinggiran box.
Karna merasa tak enak juga canggung, Clora memilih keluar dari kamar Ellan menuju dapur. Ia haus juga sekalian ingin melepas debaran di dadanya yang masih belum hilang selepas kejadian melihat Rana pertama kalinya. Lagi pula, sepertinya Leo dan Rana ingin melepas rindu setelah sekian lama tak bertemu.
Ibu dan anak itu sepertinya butuh ruang untuk berbicara berdua.Clora meneguk air putih yang berada di dalam gelas dan setelah cukup, Clora menaruhnya di meja makan. Ia duduk di kursi meja makan dan mengecek ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PROTECTOR LEO
Teen FictionClora Ellena Angellin, cewek cantik yang sudah berkali-kali diselamatkan oleh Leo, cowok pentolan anak SMA Ksatria yang menyelamatkannya ketika ia terjebak di tengah-tengah tawuran antar sekolah yang terjadi. Berkali-kali Clora bertemu dengan cowok...