Jum'at pagi anak-anak adiwiyata udah ngumpul di gazebo depan lab ipa.
Hari jum'at itu ada jadwal jum'at bersih. Di jam pertama semua murid harus bersih-bersih area kelas sama taman masing-masing kelas.
"pokja sampah keliling kelas-kelas ya,di cek sampah-sampahnya harus terpilah. Kalau belom kepilah panggil ketua kelasnya,minta anak-anak buat milah"
Anak-anak adiwiyata yang ditugasin ngangguk.
"ketua pokjanya bagi-bagi. Ada yang ke kelas 9,8,sama 7. Usahain kelas 7 jangan ke kelas 9,karena kemungkinan ga ada yang nurut" lanjut Jisoo.
-~~~-
"kak Yeo,aku di kelas 8 aja,ya?"
"kenapa? Kan enak kelas 7"
Renjun diem aja.
Renjun,Yeosang,sama Shuhua kebagian di kelas 7.
"eungg..."
"Lho,kenapa masih disini? Kelebihan kah? Ada yang mau temenin aku ke kelas 8A sama B?"
"aku kak! Ayo aku temenin",Renjun langsung tarik tangan kakak kelasnya. Dan tinggalin Yeosang sama Shuhua yang bingung di depan kelas 7A.
-~~~-
"Ngapain kesini? Kabur jumber ya?!",Hendery liatin adeknya tajem.
"enak aja! Mau ketemu kak Dejun,ga mau ketemu kakak",Haechan yang dituduh ga terima. Dia ga kabur dari jumber kok,cuma lagi cari alasan aja biar ga di area kelas:3
Haechan ke kelas Hendery pagi ini. Alibi ke Jaemin sih mau ngobrolin soal padus ke ke Xiaojun. Padahal...Ya ga tau mau main aja.
"tumben sendiri,dek? Nana mana?"
"lagi ngawasin jumber lah,dia kan wakil ketua"
"lah,emang ketua kelasnya kemana?"
"sakit,yang kemarin dibawa ke UKS,masa ga tau",Haechan sinisin kakaknya.
"permisi,kak",Haechan sama Hendery nengok ke depan mereka. Ada Renjun dengan senyum tapi ekspresi muka...tegas?
"Injuunn~",Haechan sapa sahabatnya.
"Dek,udah?",Baru aja Renjun mau jawab sapaan Haechan tapi kakak kelasnya udah dateng.
"belom,ketua kelasnya siapa?",Renjun akhirnya fokus ke tujuan utama dia.
"Renya",Hendery jawab sambil tunjuk sosok di sebelah Renjun yang cuma nyengir:)
"kak,sampahnya ga terpilah. Jadi dimohon untuk dipilah ya,kak. Ini atas perintah Mom Jisoo",Renjun ngomong dengan nada sopan. Ya walau udah kenal dia harus profesional,kan?
"Hen,suruh anak-anak milah sampahnya. Terus dibuang,ya. Aku balik keliling"
-~~~-
"Ketua kelas?"
"ga masuk,Ren"
"ya udah,wakil ketua"
"Nana! Dicari Renjun!"
Jaemin lagi nata sapu sama pel buru-buru selesaiin dan langsung ke depan kelas.
Renjun cuma ngehela napas dalam. Sebenernya dia ga mau ke kelas 7,tapi tadi pas balik ke tempat dia terakhir ketemu Yeosang ternyata belom selesai keliling kelas 7. Alhasil dia harus ikut keliling:)
"tamannya udah rapih sama bersih. Tapi sampah kertasnya ga terpilah,masih ada sampah plastiknya. Minta temen kamu buat milah,ya. Terus dibuang sebelum bel jam kedua"
Anak-anak 7B kaget denger nada suara Renjun yang...kaku? Gak biasa aja anak ini ngomong se-kaku itu ke Jaemin.
"sama selokannya,jangan sampai ada sampah ya. Kalau hujan bisa nyumbat air,nanti kasihan kelas belakang jadi banjir",lanjut Renjun.
Yang makin bikin kaget itu Jaemin cuma ngangguk. Dia beneran cuma ngangguk ga ngomong sepatah-kata pun. Ekspresinya juga dingin,ga seceria biasanya pas ketemu Renjun atau sahabat-sahabatnya.
"Renjun...kenapa?"
"lagi profesional mungkin. Kan dia dateng sebagai anggota adiwiyata,bukan sahabatnya Nana"
"Njun,nanti istirahat bareng,ya? Aku udah kasih tau Jeno sama yang lain",kata Haechan yang baru dateng.
"okeyy~nanti aku ajak Yangyang" nada bicara Renjun beda sama yang tadi.
-~~~-
"lain kali kalau buang sampah dipiliah,jangan dicampur. Di depan kelas udah ada tiga tempat sampah. Udah dibedain warnanya,udah dikasih tulisan juga. Kenapa ga dipilah sih?!",Jaemin ngehela napas kasar.
Setelah ditegur sama Renjun tadi Jaemin udah minta temennya yang piket buat milah sampah. Tapi ga ada yang mau,alhasil harus dia yang milah sampah.
Engga kok Jaemin ga masalah dia harus milah sampah. Tapi ini sampah yang kecampur itu bener-bener banyak,bukan cuma satu atau dua aja.
"sabar,Na",Haechan coba tenangin. Dia ga tau kenapa sahabatnya ini jadi emosian dari kemarin.
"temenin ke toilet"
"kalian jangan berisik! Lima menit lagi bel jam kedua"
Suasana kelas 7B jadi hening semenjak Jaemin sama Haechan ke luar dari kelas.
"Nana...marah? Maaf,Na..."
-~~~-
kesel pas sampah ga dipilah. Apalagi kalau udah ditegur minggu kemarin trs minggu ini tetep sama aja,ga ada perubahan:')
Yang negur itu jadi ga enak sendiri.oh,konfliknya ga berat kok,santai aja:3 konflik anak SMP mah:3
.hope u like it guys!
KAMU SEDANG MEMBACA
Butterfly [✓]
Fanficft. Luwoo Fams 2nd story of "Anak Manis" "Katanya temen kamu dikit, kok dimana-mana ada?" -> bxb! ->daily