Recensio Book

Fantaser • Garden of Mirror [Noir]

Bedah Buku
"Garden of Mirror [Noir]"
Karya ReztElliot

•••

~
•[ Kelebihan ]•

-Pembawaan ceritanya benar-benar keren dalam kebahasaan diksinya.

-Gaya penulisannya stabil, sehingga enak dibaca.

-Poin alurnya anti-mainstream.

-Karakterisasi tokoh-tokohnya unik dan saling melengkapi.

-Monolog tokoh utama di narasi yang kadang menghumor ringan itu menyegarkan narasi.

-Hal-hal yang ingin diceritakan telah tersampaikan dengan baik pada pembaca.

-Segi deskripsi, plot, detail (rincian) cerita, penggambarannya sudah cukup kuat dan sangat meyakinkan.

-Tiap watak tokohnya terasa menohok dan membuat pembaca merasa seolah berhadapan langsung dengan mereka.

-Penceritaan suasananya membawa pembaca menjadi orang yang terlibat dalam kejadian demi kejadian cerita.

-Terutama sifat tokoh utamanya sebagai penulis yang mempunyai prinsip terhadap karakter-karakter ciptaannya.

-Cerita ini dengan uniknya memadukan tema fantasy dengan masuknya si tokoh utama ke cerita tulisannya sendiri yang bergenre spionase/criminal/mafia—jadi bisa dikategorikan sebagai genre Fantasy-Crimnal/Thriller, yang pastinya tidak bisa ditulis sembarangan.

-Latar belakang organisasi dan fraksi-fraksi yang terdapat dalam kisah ini, rasanya hampir seperti menonton film Hollywood.

-Jenis pembawaan keren yang ringan tapi masih cukup formal.

-Penceritaan dari POV 1 yang menarik karena dideskripsikan apa adanya sampai penokohan si tokoh utama langsung terasa spontan.

-Alurnya tidak terkesan stuck, sehingga setiap part selalu ada hal baru yang dapat diketahui pembaca.

-Prolog-nya membuat jatuh cinta karena ditulis dengan sangat baik.

-Tidak ada penggunaan kata atau kalimat yang terlalu rumit di dalamnya.

-Alurnya benar-benar mengalir sehingga sangat nyaman dibaca, terlebih bagi para pemula yang mungkin baru saja ingin mulai untuk membaca novel.

-Rasanya seperti membaca novel terjemahan yang biasanya sangat kusukai, namun dengan pemilihan kata yang jauh lebih rapi dan baku.

-Cerita dengan tokoh utama yang masuk ke dalam novel ciptaannya sendiri namun tetap sebagai dirinya sendiri itu masih sedikit jarang kudapat.

-Idenya terasa fresh dan sangat potensial; pasti berkembang penuh kejutan ke depan.

-Writing style-nya ringan serta halus—kata per katanya ternikmati hingga tak sadar mencapai paragraf terakhir—itu mudah dicerna.

-World building-nya sangat epic—entrance bukunya juga sudah membuat penasaran karena deskripsi yang keren.

~
•[ Kekurangan ]•

-Beberapa penggunaan kata ‘di-‘ yang kurang tepat dalam kata kerja.

-Seharusnya relationship sang tokoh utama dengan sahabatnya yang bernama Aylene itu lebih diperbanyak lagi di chapter-chapter awal, dalam konteks mungkin bisa dijelaskan dari mana asalnya dan dari keluarga bagaimana, serta apa saja interaksi sang tokoh utama dengan Aylene sebelum tersedot ke dunia ciptaannya sendiri

-Hanya sekedar bertanya-tanya soal penulisan paragraf yang disusun tidak biasa dengan adanya beberapa jarak yang cukup jauh atar-kalimat, tapi itu bukan masalah.

-Bagian monolognya sedikit membuat risih karena seringkali tercampur ke dalam deskripsi

-Mungkin pada chapter 1 itu sedikit membingungkan, tapi itu berkurang setelah sampai pada bagian bawah.

~

•[ Kritik dan Saran serta Kesan Pesan ]•

-Ada baiknya latar suasana emosi juga diperkaya untuk menghanyutkan adegan.

-Mungkin akan lebih bisa dinikmati jika antara monolog dan deskripsi bisa lebih ditegaskan lagi perbedaannya.

-Mungkin sebaiknya ditambahkan poin emosi memperkuat keterkejutan dan rasa takut.

-Jangan lupa perhatikan lebih lagi tata penyuntingan ceritanya, lebih berhati-hati dengan typo.

~

•[ Kesimpulan ]•

Cerita Garden of Mirror [Noir] karya Rin ini sangat potensial. Kami semua—Divisi Fantaser—sepakat bahwa pembawaan bahasanya sangat halus serta racikan plotnya sangat telaten—terutama world building juga deskripsi rinci—yang membuat temanya menjadi tidak mainstream.
Kritik beberapa dari kami mungkin sekedar kebingungan dengan chapter awalnya saja, yang begitu dibawa maju tidak menjadi masalah juga. Saran kami pun ringan terkait tata penyuntingan cerita, yang pastinya adalah masalah umum semua penulis.

Salam Manis,
Tim Fantaser

•••