My Secret Wife [M]

14| We are Different

Liburan musim dingin sudah selesai dan seluruh member EXO sudah kembali ke tanah air mereka. Dan sekarang mereka semua sedang berkumpul di dorm untuk menyidang maknaenya.

Semua member EXO sangat terkejud saat tiba tiba Sehun mengirimkan pesan ke grub jika ia ingin membuka rahasia besar dan meminta mereka agar tidak marah padanya. Jongin dan Chanyeol menepuk pundak Sehun untuk menyalurkan keberanian agar pria itu mau mengakui semuanya.

Jujur saja saat Sehun menemuinya Jongin seakan tidak percaya dengan ocehan Sehun karna ia kira jika Sehun ingin merebut hal yang Jongin suka lagi tapi saat melihat bukti buku pernikahan mereka Jongin percaya dan merelakan Somi. Lagipula sehunlah yang lebih pantas untuk Somi.

Sehun sengaja waktu itu meminta maaf kepada Jongin agar tidak terjadi masalah lagi di antara mereka berdua. Untungnya Jongin juga mengerti dengan keadaan Sehun. Dan sekarang waktunya bagi Sehun membuka semuanya di depan mereka karna mereka juga keluarganya, orang yang Sehun percaya setelah kedua orang tuanya.

"Aku sudah menikah hyung!".

"Mwo?" Ucap mereka bersamaan. "Sehun-ah jangan bercanda kau tidak lucu!" Saut Chen ia kira Sehun sedang menggodanya.

Tatapan Sehun dan raut wajahnya cukup untuk menjelaskan bahwa ia benar-benar serius dengan omonganya.

Seluruh member terlihat menyimak dengan penjelasan Sehun mereka juga tidak bisa menyalahkan Sehun atas masalah ini karena awalnya ini bukan keinginan Sehun. Suho sebagai leader ia sedikit tercengang bahwa maknaenya menyembunyikan hal sebesar ini darinya.

"Korre kau harus berjuang jika kau mencintainya kami akan membantumu sebisa kami" ucap suho.

"Tentu saja, kau maknae kami jadi tenang saja" saut Baekyung berusaha membuat Sehun semagat kembali.

Kyungso menatap Sehun. "Ternyata kau benar benar nakal ya maknae!!" Ucap Kyungso membuat seluruh member tertawa keras.

Akhirnya Sehun bisa bernafas lega telah melepas bebannya. Ia tidak menyangka jika semuanya akan mendukungnya seperti Ini, bersyukurlah Sehun memiliki mereka yang terus ada di sampingnya saat Sehun terpuruk.

-

Sedangkan Somi ia duduk termenung di balkon penthause milik Sehun. Musim dingin sudah berlalu dan kini Somi semakin merasa kebingungan. Semakin lama ia hidup bersama Sehun semakin membuatnya kehilangan arah.

Selama tinggal bersama Sehun Somi tidak pernah mendapat perlakuan kasar dari Sehun walaupun ia selalu ketus dan terus bertingkah kasar padanya, tapi justru Sehun memperlakukannya dengan baik dan lembut pria itu bahkan tidak pernah membentak Somi sekalipun.

Somi merasa terkejud saat tiba tiba sepasang lengan melingkar di perutnya dan pelakunya tentu saja Sehun. Pria itu sekarang terlampau mesum sampai membuat Somi hampir kehilangan kesabaran setiap harinya.

Namun Sehun masih melakukan sebatas wajar ia hanya mencuri Morning kiss dan hanya sekedar berpelukan saja. Beberapa kali Sehun mencoba ingin mencumbu somi tapi gadis itu mendorong tubuhnya dan all hasil Sehun selalu berakhir di kamar mandi untuk bermain Solo.

"Lepas Sehun!".

"Sireo!" Tolak Sehun ia malah meletakan dagunya di bahu sempit milik Somi mencoba menyesapi bau tubuh gadis itu yang selalu membuatnya candu.

Somi hanya bisa pasrah pria itu terlihat sangat lelah apalagi akhir-akhir ini Sehun selalu kembali malam bahkan kadang tidur di dorm. Tahun ini karena beberapa membernya melaksanakan wajib militer Sehun harus comeback sendiri dengan mini album solonya.

"Bersiaplah! Aku akan mengajakmu ke agensi untuk menemaniku rekaman!".

"Tidak mau!".

"Aku memaksa, kita akan berangkat bersama nanti".