MDN Chap 9

1.7K 200 39
                                    

Happy reading 😘

========================

Perth duduk dengan gelisahnya, dalam rapat yg ia hadiri. Berkali-kali ia menatap kepada Mean, seakan menuntut jawaban dari tatapannya.

Sesekali Mean melihat ke ponselnya, berharap ada telpon atau pesan yg masuk di ponselnya.
Keduanya tampak sama-sama gelisah, menunggu kabar berita dari Kla.

Ting

Suara notif ponsel tiba-tiba terdengar dari ponsel Mean, setelah melihat isi pesan tersebut, Mean langsung menatap Perth dan menganggukan kepalanya.
Perth yg melihat kode dari Mean, seketika itu juga langsung berdiri dari duduknya.

" Rapat selesai untuk hari ini...untuk selanjutnya, kita akan rescedule lagi...permisi !!" ucap Perth, kemudian langsung pergi meninggalkan ruang rapat, dan di ikuti oleh Mean.

" Ke ruangan ku Perth...Kla mengirimkan email ke laptop ku..." ajak Mean, Perth pun mengangguk sambil berjalan mengikuti Mean menuju ke ruangannya.

Mean masuk ke ruangannya, dan langsung membuka laptopnya.

" Bagaimana ?" tanya Perth gusar

" Got it !!" seru Mean sambil tersenyum lebar

" Apa yg kau dapat ?" tanya Perth lagi

" Nomor ponsel Saint...terakhir terdeteksi di Trat, posisinya di desa Pu Khong...di jalan San road..." ucap Mean

" Desa Pu Khong...jalan San road, bisa lebih detail lagi...alamat jelasnya atau pun nomor rumahnya..." cicit Perth

" Itu hanya desa kecil Perth...dengan mudah, kau bisa menemukan jalan San road..." ucap Mean

" Baiklah...tolong urus masalah kantor...selama aku pergi..."

" Jangan kuatir Perth...serahkan segala urusan kantor pada ku...fokuslah pada pencarian kekasih mu di Trat..." ucap Mean

.

.

Perth pulang ke rumah dengan tergesa-gesa, dan memasukan beberapa pakaiannya ke dalam kopernya.

" Bibi Jew !!" panggil Perth

" Iya tuan besar..." sahut bibi Jew, sambil menghampiri tuannya

" Tolong jaga rumah...aku akan pergi beberapa hari, kalau Ae tanya...bilang saja aku pergi keluar kota..." ucap Perth

" Baik tuan besar...." sahut bibi Jew

" Daddy mau kemana !?" tanya Ae yg tiba-tiba saja datang

" Ae..."

" Aku tanya...Daddy mau kemana !?" tanya Ae lagi, dengan nada menuntut

" Daddy...daddy..." ucap Perth gugup

" Kenapa Daddy gugup ?"

" Kenapa kau sudah pulang...bukankah, kau ada acara di kampus mu..." ucap Perth, mengalihkan pembicaraan

" Ada barang ku yg tertinggal..." sahut Ae

" Baiklah...kalau begitu, Daddy pergi dulu..." ucap Perth, dan langsung menyeret kopernya pergi

" Tunggu...Daddy belum jawab pertanyaan ku, Daddy mau kemana ?" tanya Ae, dan berusaha mencegah kepergian Perth

Perth menghentikan langkahnya, lalu menoleh kepada Ae. Keduanya saling menatap lekat.

" Daddy...ingin...menjemputnya..." ucap Perth

" Menjemputnya ?...siapa ?" tanya Ae tak mengerti

MY DEAR NANNY ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang