Ku tau kalian lebih suka yang manis-manis. I know 👀
Happy reading...
.
.
.
"TZUYU!!!"
Triakan keras yang keluar dari bibir mungil gadis cantik itu menggelegar membuat beberapa pasang mata langsung menatap kearah gadis cantik itu. Tentu saja teriakan itu sangat mengundang karena bukan hanya sangat keras tetapi tempatnya itu loh. Ini mereka lagi di parkiran, tempat umum yang sedang banyak orang. Bisa-bisa gadis itu berteriak sekencang itu tanpa ada rasa bersalah sedikitpun.
Tak jauh dari gadis itu berdiri, ada pemuda menggunakan kacamata yang baru memarkirkan mobilnya. Dia buru-buru keluar dari mobil nya dan berlari kecil kearah gadis yang tadi menyerukan namanya.
"Maaf Sana, ak-"
"Stop! Aku gak mau denger pembelaan kamu. Buruan mana tugas ku?" ucap gadis cantik itu yang mempunyai nama Sana sambil menyodorkan tangannya kearah pemuda yang tadi dipanggilnya Tzuyu.
Segera Tzuyu membuka tas punggungnya dan mencari tugas yang dimaksud oleh Sana tadi. Setelah mendapat tugas yang di minta, dengan cepat Sana meninggalkan Tzuyu begitu saja di parkiran luas itu. Tzuyu hanya bisa menghela nafas, dibenarkannya letak kacamata yang agak merosot ke hidung mancungnya itu.
"Kasian ya, pecuma aja punya pacar cantik primadona kampus tapi cuman buat dimanfaatin aja."
"Ganteng sih, tapi cupunya luar biasa haha."
"Hehehe pantes aja Sana mau punya pacar secupu itu, biar pun cupu tapi otaknya encer."
“Muka cupu gitu emang pantesnya cuman di manfaatin aja, Sana emang yang terbaik deh.”
Begitulah celotehan orang-orang di sekitarnya, tapi Tzuyu sama sekali tidak peduli dengan ucapan mereka walau ucapan mereka tidak ada yang salah sedikit pun.
Yah aneh saja kan seorang primadona kampus, cantik, kaya dan sempurna yang digilai dan dipuja banyak orang malah lebih memilih seorang pria cupu seperti Tzuyu.
Kenyataannya selama mereka pacaran, Sana memang hanya memanfaatkan Tzuyu untuk kepentingan pribadinya.
Otaknya yang kurang cerdas berbanding terbalik dengan wajah cantiknya, pokoknya parah banget deh tuh cewe yang namanya Sana. Berbeda dengan Tzuyu yang memiliki otak cerdas tapi sayangnya dia cupu, aneh, dan tidak banyak yang mau berteman dengannya.
....
Dengan sabarnya Tzuyu berdiri didepan ruang kelas Sana, dia menyender pada dinding tembok sambil matanya tak lepas dari buku tentang bisnis yang berada ditangannya. Ditutupnya kembali buku tersebut saat melihat dosen keluar dari kelas tersebut, cepat-cepat dimasukkannya kembali buku tersebut ke dalam tasnya.
Bibir Tzuyu menyunggingkan senyum saat melihat Sana keluar kelas bersama dengan beberapa temannya.
"Cielah udah ditungguin aja tuh ama supirnya." ucap teman Sana yang bernama Nayeon.
"Lisan kamu Nay, itu pacarnya loh woi. Maksudnya pacar rasa supir hehehe." saut teman Sana yang lain bernama Jihyo.
Sana berdecak kesal, dia segera menyusul Tzuyu dan menariknya agar menjauh dari teman-teman bermulut comelnya itu.
"Kita mau kemana? Makan atau mau langsung pulang?" tanya Tzuyu yang kini sudah berada di dalam mobil dengan Sana yang duduk disebelahnya.
"Kamu belum makan?" tanya balik Sana. Kepala Tzuyu hanya menggeleng kecil sambil memamerkan senyumnya membuat lesung pipinya terlihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Sana × Tzuyu
Фанфикwarning 🔞 Cuman cerita pendek Tzuyu dan Sana Update suka-suka