4

974 105 6
                                    

You pov

Setelah 3 tahun sejak bertemu kenny dia melatihku dengan sangat keras. Aku masih ingat senjata pertama yang dia berikan padaku, sebuah belati hitam. Dia mengatakan jika ingin menjadi kuat aku harus belajar menggunakan belati itu dengan benar.

"Yo bocah" kenny

"Cih, panggil aku (y/n) sudah kubilang aku bukan anak kecil lagi!!"

"Tapi dimataku kau selalu jadi anak kecil" keni mengangkat bahunya dengan tatapan tak bersalah

"Terserah, kau sangat menjengkelkan" ucapku sinis

"(Y/n)" ucap kenny serius

"Nani?" Aku masih tak acuh

"Kau masih ingin mengejarnya?" Kenny dingin

Deg

"Maksudmu?" Aku pura-pura tidak mengerti

"Kau masih ingin mengejar levi?" Kenny menatapku

Aku menatapnya tepat dimatanya, kenny sangat serius saat menanyakan itu padaku.

"Jika iya kenapa? Apa kau akan melarangnya?" Aku mengangkat satu alisku

"Hmm....jika aku bilang iya?" Kenny tersenyum remeh

"Kau?!! Kau sudah berjanji padaku kenny ackerman!!" Ucapku tidak terima

"Well aku memang berjanji padamu untuk mempertemukanmu dengan levi, tapi...  apa aku pernah mengatakan dengan cara baik-baik" kenny tersenyum sungguh senyumannya sangat mengerikan

'Paktua bangka sialan!!' Batinku

"Apa mau mu kenny?"

"Aku ingin kau bergabung dengan pasukan ku (you full name), dengan begitu kau bisa dengan mudah menemukan levi" ucapnya

"Benarkah?"

"Tentu saja, tapi dengan syarat kau tidak boleh menemuinya atau berbicara dengannya sampai saat yang tepat" kenny langsung menyandar ke arah tembok dan menurunkan topinya hingga menutupi matanya

"Apa? Aku berlatih dengan mu agar aku bisa mengejar levi ke atas sana tapi apa maksud syarat konyol mu itu kenny?! Kenapa aku tidak boleh berbicara dengannya apalagi menemuinya hah!!" Ucapku kesal

Aku sudah diambang kesabaran sekarang yang benar saja orang gila satu ini!! Apa maksudnya dia menyuruhku begitu owh tolonglah siapapun tolong bunuh pak tua menyebalkan ini!

"Karena kau akan menjadi mata-mata ku dan menyusup ke dalam SQUARD LEGION dimana levi berada"

"Hah?"

"Ikut aku" kenny lalu masuk kedalam gang tepat di sampingnya aku mengikuti kenny tanpa protes walau aku ingin protes dengan perkataannya tadi

Kenny lalu masuk kesebuah tempat luarnya seperti gereja tetapi didalamnya itu bukan gereja melainkan sebuah markas.

'Lambang polisi militer?tapi kenny tidak pernah masuk polisi militer lalu ini pasukan apa?'batinku heran

Kenny terus melanjutkan langkahnya sampai didepan sebuah pintu besar.

"Apa kau yakin ingin masuk ke dalam pasukan ku?" Ucap kenny menatap pintu besar itu

"Apa aku terlihat memiliki pilihan disini?" Ucapku ketus kepadanya dan hanya dibalas tawa yang sangat keras olehnya

'Dasar tidak waras'

Lalu kenny membuka pintu yang ada di depannya terlihat sudah banyak orang disana mereka melihat kearah ku dan kenny. Kenny tetap melanjutkan jalannya semua orang disana langsung berbaris dengan rapi dan suasana sangat hening.

my life without or with you ( levi x readers )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang