Chapter 05
BEFORE 'THAT DAY' COMESDitulis oleh ourdoyeon
Diperankan oleh Kanemoto Yoshinori dan Giselle from AESPA
_Namanya Giselle Uchinaga, gadis Jepang yang sudah beradaptasi dengan kehidupan Seoul sejak 2 tahun yang lalu. Si gadis pemalu yang tidak memiliki banyak teman di sekolah. Teman yang dekat dengannya hanya satu, namanya Jeon Heejin. Gadis dengan tampang innocent tapi berhasil melelehkan hati beku seorang Ice Prince bernama Hwall Heo. Keren bukan? Heejin lah yang menjadi panutan Giselle agar bisa berhasil melelehkan satu lagi kutub ES selain Hwall, namanya Kanemoto Yoshinori.
Menurut Giselle, Yoshi adalah definisi dari Ice Prince yang sebenarnya. Jika dibandingkan dengan Hwall yang juga mendapat julukan Ice Prince, Yoshi lah yang paling dingin.
Giselle sudah menyukai Yoshi sejak ia duduk di bangku kelas 10. Waktu itu Giselle terlambat pergi ke sekolah, dan alhasil ia disuruh berlari keliling lapangan oleh petugas disiplin. Sebut saja Giselle adalah gadis yang sedikit ceroboh, pasalnya ia lupa tak mengikat tali sepatunya dengan baik dan berakhir terjatuh ketika berlari. Dan pada saat itu Yoshi yang kebetulan melewati lapangan langsung menghampiri Giselle yang masih terduduk di tengah lapangan dengan lutut berdarah. Yoshi berdiri berdiri tepat di depan Giselle dan memberikan plester luka. Giselle mendongak menatap wajah Yoshi yang agak silau akibat terik sinar matahari. Giselle masih terlihat bingung dengan kedatangan Yoshi. Gadis itu masih geming. Yoshi yang sudah tak tahan pun buru-buru meraih tangan Giselle dan meletakkan plester luka tadi di tangannya dan kemudian pergi begitu saja tanpa mengucapkan apa-apa.
Giselle yang baru tersadar dari lamunannya pun berteriak kearah Yoshi yang perlahan-lahan menjauh dari pandangannya.
"Terimakasih!" Giselle berteriak sekencang mungkin dengan senyuman tipis yang terulas di bibirnya. Namun Yoshi tidak bisa mendengar Giselle karena jarak mereka lumayan jauh.
Dan sejak hari itu, Giselle menaruh hati pada Ice Prince bernama Kanemoto Yoshinori.
•~•~•~•~•~•~•~•~•
Siang ini Giselle sudah duduk manis di depan Lab Matematika sambil menggenggam kotak bekal berisikan Toast. Ia menunggu Yoshi selesai pembimbingan olimpiade, Yoshi adalah murid pintar yang digemari guru-guru. Laki-laki itu tidak pernah absen mengikuti olimpiade matematika setiap tahunnya, bahkan setelah ia duduk di bangku kelas 12 pun ia masih ditunjuk untuk mewakili sekolah.
Sekitar 15 menit menunggu, akhirnya Yoshi keluar dari Lab Matematika dengan kacamata yang masih melekat di wajahnya. Giselle sejenak mengamati wajah Yoshi yang tampan terlebih lagi saat menggunakan kacamata. Yoshi yang menyadari keberadaan Giselle di situ hanya meliriknya sekilas lalu bergegas pergi.
Giselle yang terlalu larut memandangi wajah tampan Yoshi pun segera berlari mengejarnya. "Yoshi!" Ujar Giselle setelah berhasil meraih tangan Yoshi.
Yoshi hanya memutar bola matanya dengan wajah yang terlihat kesal.
"Buat kamu." Ujar Giselle sambil menyodorkan kotak bekal berisi toast itu kepada Yoshi. "Kamu belum makan siang, kan? Ini aku bawain toast isi daging sapi."
Yoshi hanya memandangi kotak bekal tersebut dengan tatapan tak minat, dan yang terjadi setelahnya adalah Yoshi berjalan pergi meninggalkan Giselle yang menatap punggung Yoshi dengan tatapan sendu. Giselle juga tidak berusaha mengejar Yoshi, karena ia tahu jika hasilnya akan sama saja. Bahkan kemungkinan terburuk yang akan terjadi adalah toast nya akan berakhir mengenaskan di tempat sampah.
KAMU SEDANG MEMBACA
1st Event Treasure Wattpad Valentine's Day [COMPLETED]
Fanfic[COMPLETED!] THANKS FOR YOUR PARTICIPATION! Official treasure Wattpad 1st event! ❤ Valentine days! Kami membuka kesempatan untuk kamu berpartisipasi dalam event treasure wattpad yang diadakan selama 7 hari dihari penuh kasih sayang, Valentine's day...