Kurasshu (CielxSebastian) Ending

5.

"Ceritanya bermula, ketika aku berumur 12 tahun ciel, aku seperti biasa menjalankan kehidupan ku seperti anak-anak biasanya, ayah menjalankan tugas bisnis nya lalu oka-san melakukan kegiatan yang membuatnya ia nyaman, namun seriring waktu, waktu dimana aku akan tidur, oka-san datang ke kamarku, aku pikir dia akan mengucapkan selamat malam seperti orang-orang umumnya, tapi aku salah. Dia melakukan seks denganku, aku yang menolak ajakannya karena seorang ibu kandung melakukan seks dengan anak nya sendiri, itu pasti sangat dosa besar sekali dan juga menjijikan bukan, tapi ibuku berkeras menginginkan ku melakukan seks, dia mengatakan dia sangat menyukai ku lalu diam-diam dia memperhatikan ku apapun aku lakukan, aku tidak percaya awalnya yang di katakan tapi melihatnya keseriusannya, aku langsung percaya dengan nya ciel, akhirnya aku dan ibuku melakukan seks dengan penuh cinta dan aku juga mencintai nya hingga saat ini ciel, lihatlah dia sampai menjaga anakku" ucap alois
"T-tapi alois ini salah" ucap ciel
"Aku mengerti dalam pikiran mu tapi aku tidak ada pilihan ciel, aku sangat mencintai nya, dia wanita sempurna di mataku"
Ciel tidak bisa menyela lagi dan akhirnya ia mendiam aja
"Ada yang mau di tanyakan ciel?" alois mengelus perut ibunya itu yang memuncit
"Anu.. Perempuan itu katamu kamu cari perempuan yang mirip dengan ibumu kan, apa maksudnya?"
"Oh itu,, karena oka-san tengah hamil ciel, aku tidak bisa melakukan seks dengannya jadi aku melampiaskan hasratku dengan perempuan yang mirip dengan ibuku"
"Jadi begitu, lalu kau kenal claude darimana?"
alois tertawa dan Ciel menaikan alisnya
"Haha kau pasti akan kecewa kalau aku menceritakan nya ciel yang selama ini kau beranggap dia baik denganmu, anak itu claude faustus, dulu dia anak terlantar ciel, aku memungutnya dan merawatnya sampai menjadi prof terkenal di london berkat diriku, dengan perkorbananku untuknya, aku meminta untuk mencarikan perempuan yang mirip ibuku, setelah hasratku puas, aku minta dia penggal kepala perempuan itu dan membawa ke tou-chan",
Deg..
" apa! Penggal kepalanya?"
"Ya, tou-chan saat ini sedang menggurungkan dirinya di kamar sambil menyebut nama ibuku, dia sangat frustasi sekali, jadi setiap aku bosan dengan perempuan-perempuan itu, kepala yang di penggal oleh claude ku berikan pada tou-chan, mari ciel ikuti aku, aku akan tunjukan tempat ayahku"
Alois mencium bibir ibunya sebelum ia pergi"ka-san, aku pergi sebentar ya, jaga baik-baik anak kita" ibu alois menganggukan kepala

Ciel melihat ibu alois yang bertatapan kosong, ciel penasaran apa yang terjadi dengan ibunya sampai ia menurut dengan alois
"Ciel, aku beri tahu ya ibuku saat ini terobsesi dengan obat-obatan, aku sejak menjalankan hubungan dengannya, aku baru tahu, makanya aku menyekapnya di tempat itu agar mengurangi obat-obatannya, kau lihat kan dia seperti orang gila, tapi bagaimana pun juga aku tetap mencintai nya ciel" ucap alois
Ciel tidak habis berpikir dengan keluarga trancy, yang ia tahu trancy adalah keluarga elit dan sangat maju tentang bisnis usahanya, tapi ternyata apa yang ia lihat di kata ciel rasanya ini tidak percaya dan juga ini sungguh gila daripada yang di lakukan claude
"Anu alois, aku sempet masuk pintu besi milik claude. Dan disitu ada banyak mayat, apa mayat itu perempuan yang mirip dengan ibumu"
"Soal itu 70% ciel dan sisanya dia itu sedikit waras"
"Waras?"
"Ya benar dia waras, 30% nya itu dia menculik wanita-wanita sekitar 20 th karena dia obsesi sekali, dia suka sekali menyiksa wanita-wanita yang di culiknya sampai tidak beri ampun, aku pernah melihatnya sekali waktu itu, dia merobek kulit lalu mengoyak mata wanita itu dengan senang, aku justru jijik melihatnya, tapi anehnya Claude sempet berhubungan seks dengan wanita-wanita itu untuk bisa memiliki keturunan padanya, tapi wanita-wanita itu mati karena claude pingin lihat bayi nya itu, hahahaha dasar bodoh claude sampai segitunya dan penasaran dengan anaknya" ucap alois
"Tapi ne ciel. Kau beruntung tidak menjadi target nya"
"Eh"
"Dia orangnya cepat bosan dengan mainan nya ciel, biasanya dia membunuhnya lalu menjual organ-organ itu ke orang yang membutuhkannya"
Gleg..
Ciel meneguk ludahnya saking takutnya
"Jangan khwtr ciel, aku pasti akan melindungi mu, dia pasti tidak akan melakukan itu terhadap mu, percayalah"
"Oh hm"

"Ja kita sampai ciel" ciel melihat pintu di hadapannya itu
2 maid membukakan pintu untuk mereka
Ciel melihat dalam ruangan itu terlihat gelap sekali
Maid itu menyalakan lampu hingga ciel kaget melihat banyak kepala terpajang rapi di tempat itu, ciel ingin muntah namun ia menahannya
"Tou-chan, bagaimana keadaan tou-chan?" tanya alois melihat ayah Alois sedang menyisir rambut kepala perempuan yang di penggal oleh claude
Ciel tidak ingin melihatnya karena ia jijik melihat nya
"Dia cantik sekali, aku mencintai mu sayang" ucapnya
"Lihat kan ciel, ayahku sudah gila"
"Oh"
"Inilah koleksi ayahku kepala perempuan yang mirip dengan ibuku" ucap alois
Ciel tidak menjawabnya dan ia ingin cepat-cepat keluar dari tempat itu
"Tou-chan, nanti seperti biasa aku bawakan oka-san untuk tou-chan tunggu ya" ucap alois mengecup kening ayahnya itu
"Ayok ciel, kita keluar aku tahu kamu tidak tahan tempat ini kan"

Mereka pun keluar dari tempat itu dan ciel merasa sedikit lega.
"Maid, apa kau sudah siapkan makan malam nya" ucap alois
"Sudah tuan"
"Baiklah, ciel pasti kamu lapar kan, ayok kita makan dulu"
Ciel hanya diam aja..
"Kenapa, aku selalu sial bertemu orang-orang stress seperti mereka sih, aku harus pergi dari sini" batin ciel

••
Jam 1 dini hari, ciel sama sekali tidak bisa tidur dan ia bingung cara keluar dari tempat itu karena masalahnya rumah mansion trancy banyak pengawal di sekitarnya membuat ia susah untuk keluar dari tempat itu
"Bagaimana ini bagaimana ini, aku harus keluar dari tempat ini, ini neraka masalahnya" ucap ciel

"Ahhh kimochi"
"Suara itu, alois" batin ciel
Ciel pun mendengar suara di tembok kamar tersebut
"Apa yang di lakukan alois, tunggu di sebelah sana kan tempat perempuan itu" ucap ciel

Lalu alois menggerakan badannya maju mundur sambil meremas kedua payudara perempuan itu"uh oka-san, kau menyukai nya kan, suka kan, aku juga"ucap alois
Perempuan itu hanya bisa menangis saja karena kedua tangan dan kakinya terikat oleh tali
"Uh ah ahh" desah alois

Brak..
Alois menghentikan seksnya dan ia melihat claude membuka pintu dengan kasar"yare yare dasar penganggu Claude faustus "
"Dimana dia.. Dimana ciel"ucap Claude
" hah kau menganggu kenikmataan ku hanya karena ciel ya" 2 pengawal memasangkan baju untuk alois
"Katakan dimana dia Alois, aku sudah turuti apa keinginanmu tapi jangan.. Jangan ciel, dia milikku"
"Suara itu, Claude" batin ciel
Alois tertawa kecil dan berkata "milikmu ya? Memang itu milik mu claude tapi claude apa kau benar-benar miliknya, kau kan suka bosan"
Claude kaget"kamu sialan...."
"Anak-anak bawa claude keluar dari tempat ini"
"Teme!! Lepaskan ciel!"
"Gomen ne Claude aku seperti nya menyukai ciel, dia memang istrimwa"
"Jangan sentuh dia alois!"
"Jangan khwtr claude, aku tidak seperti mu kok, aku hanya melindungi nya dari kebusukanmu, kau benar-benar tidak berterimkasih ya sudah menolongmu dari kehidupan burukmu itu, untuk hari ini aku maafin kamu Claude tapi tugasmu tetap seperti biasa" ucap alois
"bawa keluar dia sekarang"perintah alois dan pengawal itu langsung menyeret Claude" Alois. Lepaskan ciel!!!"teriak claude
Alois menghela nafas dan ia melirik perempuan itu"ah aku tidak mood hari ini, kalian anak-anak, kalian boleh sesuka kalian dengan perempuan itu, tapi jangan buat lecet sedikit pun, paham"
"Baik tuan"
"Hah, sebaiknya aku istrihat saja" ucap alois keluar dari tempat itu

Lalu para pengawal mendekati perempuan itu
"Ah senangnya punya majikan yang mengerti, aku dari tadi nahan nafsuku, dan sekarang aku akan menikmati nya" perempuan itu menggelengkan kepala dengan menitikan air mata nya"t-tolong aku nii-chan "

Next part 6...