Kelahiran Stela

5 0 0
                                    

Hallo!!
Happy Reading!!
Jangan lupa voment!!

___________________________________________

Perjuangan terhebat adalah ketika seorang ibu berusaha melahirkan anaknya kedunia.

9 bulan yang lalu..

Seorang dokter wanita baru saja keluar dari sebuah ruang pemerikasaan.

"Dengan Keluarga bu Nilam?" Tanya dokter kepada seorang laki-laki yang tengah duduk di kursi dekat pintu ruang pemeriksaan.

Rigel segera berdiri "ah ya, saya suaminya. Bagaimana keadan istri saya dok? Dia sakit apa? Dia gapapa kan dok?" tanya Rigel dengan rasa khawatirnya.

"Selamat ya pa Rigel, istri anda sedang mengandung seorang anak." dokter itu tersenyum.

.....

"Ayo bu sedikit lagi bu, pelan-pelan."

1

2

3

"Aaaaaaa saa kiii tttthh,,,," nilam tersenggal.

Air mata dan keringat terus mengalir di wajahnya, bayinya baru keluar separuh, sedangkan badannya sudah sangat terasa remuk.

Rigel mendekatkan wajahnya, mencium keningnya dan menggenggam tangan kanan nilam.

"Ayo kamu pasti bisa." lagi-lagi rigel menyemangati

"Ayo bu sedikit lagi buu." dokter ikut menyemangati

Nilam menarik nafas dalam.

"Uuuuuuuungggggghhhhhhh,,,," nilam kembali mengejan panjang.

"Aduuhhhh,, peeerihhh,, hiks hikss." nilam terisak menahan perih di bagian kewanitaannya, dadanya sudah terasa sangat sesak, tenaganya mulai habis.

Rigel terlihat frustasi, dia mengusap keringat dan air mata nilam yang menjadi satu.

"Kamu bisa sayangg, ayoo sedikittt lagiii." entah yang keberapa kali Rigel menyemangatinya, dia harap semangat itu bisa memban.tunya walaupun dia sedikit tidak yakin

"Ayo bu mengejan."

1

2

3

"Uuhhhhhgggghhhh aaaaaahh." ejanan panjang kembali hadir dari mulut Nilam, dia menggertakan giginya.

"Sayang, bayi kita sudah sangat dekat. Aku tau kamu bisa melakukannya. Hanya beberapa dorongan lagi" Rigel terus meyakinkan Nilam.

Nilam mengangguk dan kembali mengumpulkan kekuatan, mengambil napas dalam-dalam. Nilam mendorong sambil berteriak.

Nilam terus mendorong dan berteriak sampai akhirnya nilam merasa tekanan di perutnya hilang saat bayi itu meluncur ke tangan sang dokter.

"Eaeaeaeaa." tangisan bayi itu pecah memenuhi ruang persalinan.

Mendengar itu, semua orang di dalam ruangan bernapas lega, nilam mengatur napasnya yang terputus-putus dan mulai menangis saat dokter menggendong bayinya.

Rigel tersenyum berbinar kemudian terisak.

"Kelahiran Selasa 23 maret 2003 pukul 23.23, tanggal yang cantik untuk bayi yang cantikk, selamat ya pa, bu." ucap dokter sembari memperlihatkan si kecil kepada Rigel

"Selamat datang cantiknya ayahh."

Tes

Air mata Rigel jatuh, dia tersenyum kepada istrinya "Makasih banyak sayang, kamu berhasil, kamu kuat, anak kita lahir, dia cantik seperti kamu."

"Anaknya mau diberi nama siapa pa? Bu?." Tanya dokter

"Aghnia Auristella" ucap mereka bersamaan.

"Nama yang sangat cantikkk." ucap dokter lalu tersenyum.

"Sebentar ya bu, bayi harus di bersihkan dulu." sambung dokter lagi.

Dokter dan perawat keluar membawa anak mereka setelah rigel mengangguk.

Tbc

Aaaaa welcome di ceritakuuu
Semoga sukaa, aku masih piyikk maap, masi harus banyak belajar lagii
Maap juga pendekk

Salam hangat
Naaa

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 18, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BETTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang