b

671 121 6
                                    

BLOOD-SUCKING BOYFRIEND
.
.
by : matchapio
.
.
.
.
contains : vampire feeding , human-vampire , simp , fangs lover
.
.
.
.

mobil sport putih memasuki rumah perkarangan rumah minimalis . gerbang terbuka , mobil sport itu masuk sampai ke garasi .

"hari ini mau makan apa ?"

"ehm , udah pasti saya lebih suka minum darah kamu , tapi ramyun kayaknya enak juga ."

terkekeh sembari mengutip barang-barangnya , jennie menjawab , "iya, kamu tetep dapet jatah darah aku."

kevrian tersenyum senang sembari membantu jennie membawa barangnya yang berjibun itu . masuk kedalam rumah , jennie langsung beranjak menuju dapur , tapi sebuah tangan menahannya .

"kamu itu habis kuliah , ganti baju dulu aja atau mandi dulu . saya bantu potongin sayurnya ."

jennie tertegun , lalu tersenyum . "oke kapten."

jennie dan kevrian . mereka bertemu sekitar 2 tahun silam . tepatnya sebelum jennie diterima di universitasnya sekarang . saat itu , malam kelulusan , ia pulang dari rumah temannya . ditengah jalan , tak sengaja ia mendengar suara hisapan yang benar-benar tidak enak didengar .

mengintip , itu yang ia lakukan . terlihat jelas kalau itu adalah seorang pria yang menghisap darah . sebagai manusia biasa , tentu ia takut , sebagai pecinta vampir , tentu ia penasaran .

kalut dalam pikirannya , dan tanpa sadar , seorang pria tadi sudah ada di depannya . menunjukkan taring dan dagunya mengalir cairan darah merah . jennie melihat matanya , matanya semerah darah . lalu melihat kulit pucat yang tersinar bulan . dan saat sang vampir ini memojokkannya di dinding , ia merasakan kulit yang sangat dingin .

"lo vampir ?"

keluarlah suara jennie . sang pria tersenyum dingin .

"ya ."

jennie meneguk ludah kasar .

"kalau gitu , minum darah gue ."

sang vampir tertegun , bingung . gadis ini gila , pikirnya .

"kau tidak takut ?"

jennie menunduk . malu sebenarnya .

"gue suka vampir , penasaran juga kalian ada apa kaga ."

"gila .. huph !"

terjadilah penghisapan darah . berpikir untuk membunuh gadis di depannya , tapi kevrian sendiri penasaran dengan keunikannya . 3 menit berlalu , dan kevrian melepaskan taringnya dari leher putih jennie .

lemas sampai kaki tak mampu menopang tubuh , jennie terjatuh dan untungnya cepat-cepat kevrian menangkapnya .

"darah gue , gimana ?"

kevrian terkekeh . benar , gadis ini benar benar unik , pikirnya .

"lezat ."

"bagus ."

"jadilah blood-bag ku . dan jika kau mau , aku juga butuh yang biasa kalian sebut neng pacar ."

jennie tertawa . "lumayan juga dapat pacar vampir ganteng ."

jennie tertawa saat mengingat itu semua . sungguh pertemuan aneh , tapi ia benar-benar mencintai kevrian . tak perduli kalau kevrian mencintainya hanya karena darah .

"apa benar ya , kalau dia cinta sama gue cuman karena darah ?"

mematikan keran , jennie pergi untuk mengganti baju .

                        .............

"masakan kamu emang enak ."

jennie tersipu malu . "hehe aku suka belajar dari nenek ."

"kalau gitu ajarin juga saya ."

"boleh ."

hening sesaat , lalu jennie membuka suara .

"kev ?"

"iya ? saya ga kemana-mana jane ."

jennie melempar anggur kearah kevrian karena merasa digoda . "bukan gitu ih ." kevrian tertawa lalu meminta maaf .

"kenapa ?"

"darahku itu , enak ya ?"

kevrian menompa dagunya menggunakan tangan sembari memainkan telunjuk di dagunya yang indah .

"lebih lezat dari anggur termahal di dunia ."

jennie memajukan bibirnya . " memangnya kamu udah pernah minum ?"

kevrian memutar bola matanya . "sudah pasti pernah jane , saya itu vampir , saya sudah mengumpulkan uang lebih banyak dari si pembuat facebook dan google ."

jennie menepuk jidatnya seakan lupa sesuatu . "benar ."

"lalu- ."

"lalu ?"

"lalu kau mencintaiku hanya karena darahku ?"

kevrian membelalak , terkejut akan pertanyaan gadisnya . sementara jennie menunduk , takut akan jawabannya .

"awalnya saya berpikir seperti itu , tapi rupanya engga ."

jennie menyerngit heran . "apa maksudnya itu ?"

"saya jadiin kamu neng pacar saya karena kamu unik . bisa-bisanya suka sama vampir ."

"kamu lagi ngebully aku ya kev ?"

kevrian tertawa , lalu menggeleng . "engga , itu bener . tapi saya jadi suka sama imutnya kamu , saya jadi suka sama sisi caring kamu , terus saya juga ga bisa jauh jauh dari kamu , kayaknya itu cukup buat disebut cinta ?"

jennie malu . merona merah bak tomat . "apasih vampir , ga lucu ."

kevrian bingung . "saya kan ga ngelawak ."

skakmat . jennie semakin merona . beranjak dari kursi dan mengomel . "a-aku mau ngerjain kimia , kamu minum darahnya sebelum tidur aja !"

kevrian mengangguk . "iya , siap , tuan putri ."

sa ae vampir ganteng .g

Blood-sucking Boyfriend | TAENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang