The Devil - [TAMAT]

Married With Devil - 27

◽️◽️◽️Happy Reading◽️◽️◽️

.

.

.

Maaf yah aku slow update, aku agak bingung masukin peran-peran member BTS kedepannya, bentar lagi masuk konflik...

Selamat membaca, aku gak bisa kasih spoiler terlalu banyak, ikuti saja jalan ceritanya🤗

****

Hasil dari rapat hari ini tidaklah mengecewakan seperti yang dikhawtirkan oleh Taehyung. Pada dasarnya dia memang sangat pandai dalam menangani masalah sebagai tangan kanan Jimin diperusahaan. Namun, meski rapat telah usai, Jimin masih belum bisa dihubungi.

Arra sedari tadi hanya mondar-mandir bingung di ruangan mencoba terus menghubungi Jimin. "Dimana Jimin? Apakah dia masih di rumah dan sengaja tidak ke kantor?" kesal Arra sambil membanting ponselnya dengan keras hingga pecah. "Sialan! Sepertinya aku harus bertindak! Aku tidak mau mereka terus bersama, yang harusnya jadi nyonya Park itu aku! Akulah yang sedang mengandung keturunan Jimin!" umpat Arra. Ia pun menendang serpihan ponselnya ke arah pintu dan secara tiba-tiba terlihat Kim Taehyung masuk ke rungan tersebut.

Arra terdiam dengan wajah terkejut.

"A-ada apa? Jimin 'kan tidak ada di ruangan," ucap Arra dengan nada terbata-bata.

"Aku sedang tidak mencari Jimin, tapi aku ingin bicara denganmu!"

Arra pun terdiam dan sedikit bingung. "Denganku? Owh boleh, silahkan duduk!" Arra segera mempersilahkan Taehyung duduk di sofa ruangan tersebut. Ekspresi wajah Taehyung begitu tegas, membuat suasana sangat canggung diantara keduanya.

Hanya diam dengan wajah datar tanpa ekspresi, Kim Taehyung pun menuruti Arra untuk duduk. Keadaan sangat canggung ketika Taehyung malah menatap Arra sangat tegas, tentu itu bukan tatapan halus yang seperti ia perlihatkan pada Yuka.

"A-ada perlu apa memangnya?" tanya Arra yang mencoba mengawali pembicaraan, ia pun terus mengalihkan pndangan dari tatapan mata Taehyung yang begitu tajam.

"Aku ingin menikahimu!" tegasnya.

"A-apa? Me-menikahiku?" Arra seketika membulatkan matanya sempurna, tentu pernyataan Taehyung barusan membuatnya tak bisa berkata-kata.

"Apakah ada yang salah? Kau tidak punya psangan begitu pula denganku, jadi mari menikah," ungkap Taehyung sekali lagi.

"A-ku tidak bisa!" tolak Arra dengan wajah panik seketika.

"Berikan aku alasan!"

"Ya pokoknya tidak bisa, kenapa aku harus memberimu alasan?" bantah Arra dengan nada gugup, tapi ia juga cukup takut menatap mata Taehyung secara langsung.

"Kalau begitu aku akan meminta Jimin mengeluarkanmu dari perusahaan dan meminta Yuka mengurus kepindahanmu dari rumah," ungkap Taehyung.

"Bagaimana bisa begitu? Kau jangan seenaknya, ya! Memang kau itu siapa berani memerintah?" elak Arra dengan nada sangat panik. Namun, berbanding terbalik dengan ekspresi Taehyung yang terlihat sangat tenang. "Owh, jadi kau sakit hati karena kutolak menikah? Ciih, tidak tahu malu, kau kan mantan pacar Yuka, mana mungkin aku menikah dengan mantan pacar saudaraku sendiri," lanjut Arra.

"Saudara sendiri? Jadi apakah saudara sendiri wajar merusak rumah tangga saudaranya juga?"

Mendengar pernyataan Taehyung Arra pun seketika terdiam gagap. "A-apa ma-maksudmu? Si-si-siapa yang k-kau maksud?"

"Aku mencintai Yuka, maka aku tidak akan membiarkanmu merusak kebahagiaannya," jawab Taehyung dengan nada tegas.

Arra pun seketika tersenyum dan langsung tertawa terpingkal-pingkal mendengarnya. "Hey dasar pria bodoh! Kenapa kita tidak bekerja sama saja? Kau rebut Yuka, dan aku ambil Jimin, bukankah kau mencintainya?"