Mengejar Mimpi[Diary Boruto]

Bagian 1

Pagi yang cerah seperti biasanya boruto berangkat ke akademi tempatnya berlatih dasar menjadi seorang Shinobi. Ia terkenal dengan keramahan terhadap teman temanya ia memiliki banyak teman diakademinya.

"Ohayo Minna."sapanya memasuki ruang akademi

"Ohayo boruto."balas inojin (anak dari sai dan ini Yamanaka)

"Boruto berikan bukumu aku akan menyalinya."ucap iwabe teman yang 3 tahun lebih tua darinya

"Heeei,apa apaan kau ini!"protesnya karena iwabe selalu menyalin tugas
miliknya

"Aku hanya menyalinya,apa ruginya buatmu."protes tak terima iwabe

"Kau bisa menyalin punyaku."ucap Mitsuki tiba tiba sambil tersenyum

"A-ah terimaksih."ucap iwabe

"Bagaimana kabarmu boruto?"tanya Mitsuki sambil tersenyum khasnya terhadap boruto

" Hoahh Aku sangat mengantuk,semalaman aku tidka tidur karena bermain game"ucapnya sambil berjalan menuju tenoat ia duduk

"Kalian tau aku sudah mengalahkan semua para penjahat itu dalam semalam ttebasa ."ucapnya sangat girang sambil berdiri diatas mejanya dan mengepalkan tanganya keatas

"Waaah boruto-kun kau memang hebat."ucap denki

"Sungguh?,boruto ajari aku memainkanya."ucap inojin antusias

"Anak lelaki selalu saja membahas hal yang kekanak Kanakan."ucap Chocho sambil memakan kripik kentangnya

"Jangan dengarkan mereka."ucap seorang gadis berambut raven yang duduk disebelahnya sambil menyalin tugasnya

"Yooo Minna,kembali ketempat duduk kalian. Shino sensei akan segera datang."ucap shikadai memasuki ruang akademi sambil berjalan dengan memasukan tanganya kedalam saku celananya

"Hei shikadai kau seperti asisten Shino sensei."ledek inojin

"Merepotkan."ucapnya sambil berjalan dengan menaruh kedua tanganya ketekuknya

"Beri salam."ucap ketua kelas yaitu kekai sumire . Semua teman teman nya yang bergerumun dimeja boruto kembali ketempat duduk mereka masing-masing

"Selamat pagi sensei."ucap mereka serempak sambil membungkuk

"Ekhm anak anak sensei akan memberitahukan kepada kalian kalau ujian genin akan segera dilaksanakan . Ujianya dibagi menjadi 2 ujian teori untuk kalian,segera dipersiapkan setelah itu kita akan ujian praktek."ucap shino

"Sensei, apa kita boleh untuk tidak mengikuti ujian teori?"tanya inojin

"Tentu saja boleh,tapi kalian tidak diperbolehkan mengikuti ujian untuk menjadi genin."ucap shino

"Peraturan macam apa itu? Menjadi Shinobi hanya perlu menjadi kuat ."omel iwabe

"Iwabe menjadi Shinobi tidak harus menjadi kuat,tetapi juga harus memiliki pengetahuan agar bisa mengembangkan desa agar lebih maju."ucap shino

"Sensei, kapan ujian teorinya?"tanya sarada

"Pertanyaan bagus!"

"Ujian teorinya akan dilaksanakan besok."ucap shino yangmembuat seisi kelas terkejut

"Hahahhhh!kenapa tiba tiba ttebasa."ucap boruto

"Untuk apa kau begitu terkejut?kau juga tidak belajar ." Ucap sarada

"Apa yang kau katakan sarada.!"ucap boruto kesal

"Walaupun aku tidakka belajar tapi aku bisa menjawab soal tersebut kacamata ."ejek boruto

"Kacamata katamu."ucap sarada sambil memandangi boruto dengan tatapan devil miliknya

Gluk
Semua orang ngeri melihat tatapan sarada bahkan boruto sendiri takut melihatnya.

"Ti-tidak aku tidak memanggilmu kacamata,aku memanggil denki kacamata. I-iya kan denki?"ucap boruto tergagap gagap sambil melirik denki

Denki pun pasrah daripada ia harus melihat amarah sarada dan kekesalan boruto

"I-iya boruto-kun"ucap denki

"Baiklah anak anak sensei hanya akan memberitahukan kepada kalian tentang itu,sensei harap kalian bisa mempersiapkan ya dengan matang,sensei permisi dulu."ucap shino sambil menghela nafas panjang melihat keributan yang anak muridnya buat

"Huh dasar baka."ucap sarada memalingkan wajah dari boruto

"Sarada bukankah dia itu sahabat kecilmu?"tanya Chocho memastikan

"Jangan sebut itu!"ketusnya,sarada tak suka jika seseorang mengetahui kalau boruto adalah teman dan sahabat masa kecilnya , walaupun mereka sahabat tetapi mereka selalu saja berdebat dan bertengkar tapi walaupun begitu ,semua teman temanya mengetahui kalau mereka tidak salinh membenci dan saling menjaga satu sama lain, itupun hanya segelintir orang yang mengetahuinya.

Setelah Shino pergi bearti jam pelajaran berganti menjadi jam istirahat. Teman-teman boruto pergi kekantin terutama boruto.

"Boruto-kun kau ingin makan apa?"tanya denki

"Tentu saja hamburger dattebasa."ucap semangat boruto.

"Mitsuki apa kau ingin makan hamburger?"ajak boruto

"Aku akan memakan apapun yang kau makan."ucapnya sambil tersenyum kepada boruto yang membuat sang empu mengernyitkan dahinya

"Hei Mitsuki apa kau tidak bisa selalu disamping Boruto?"tanya inojin

"Tidak karena dia adalah matahariku."ucapnya lagi dengan tersenyum yang membuat semua orang geli mendengarnya

"Merepotkan"pekik shikadai.mereka pun sampai dikantin dan boruto berlati ke arah penjual hamburger dan diikuti oleh semua teman temanya

Bersambung ...