"Ah benarkah seperti itu? Syukurlah (Ucap Indah lega)
" Iyah tadi aku melihatnya sekilas di Hp ku tapi sekarang Hp ku mati huffft (Ucap Tama sedikit kesal)
"Sayang sekali padahal aku benar-benar ingin memastikannya (Indah berkata dan terlihat gelisah)
" Apakah benar anda yang bernama Pratama Maulana Zen?" (Tanya salah satu orang yang datang kepada Tama dan Indah)
"Benar, saya orangnya yang bernama Pratama Maulana Zen" (Jawab Tama kebingungan)
"Ada apa yah? " (Tanya Tama)
"Kami dari Perwakilan pemerintah yang dipekerjakan khusus untuk menjodohkan para anak muda yang usianya sudah cukup" (Jawab seorang yang datang)
"Saya adalah Khalimanto dan yang ini Tutina" (Sambil memperkenalkan diri)
"Dan kami berdua menjadi pengawasmu Tama" (Ucap Khalimanto)
"Ini adalah surat pemberitahuanmu silahkan dibaca apabila ada yang tidak kamu ketahui boleh menghubungi kami" (Ucap Tutina sambil memberikan kartu nama)
"Kami akan lanjut kepada klien selanjutnya jadi silahkan dibaca dan tanda tangan di surat ini" (Ucap Khalimanto sambil menyodorkan sebuah surat)
"Baiklah" (Ucap Tama)
"Sepertinya aku sudah mengetahui isi surat ini deh!" (Ucap Tama dengan santainya)
Tama membuka surat itu secara perlahan.
Kepada Pratama Maulana Zen karena usia anda sudah genap 16 Tahun kami dari perwakilan pemerintah menjodohkan anda dengan seorang Gadis yang sudah kami cocokkan dengan data yang ada dan menurut data yang kami kumpulkan bahwa anda akan dijodohkan dengan seorang gadis yang berasal dari SMA TANGKOEBAN Dan anda akan dipasangkan dengan seorang gadis yang bernama Reva Aulliah Maulina.
"APAAAAAAA" (Teriak Tama setelah membaca isi surat itu)
"Eh ada apa Tama? (Tanya Indah kaget dengan teriakan Tama)
" Pak khalimmmmm" (Teriak Tama)
"Yahhh ada apa Tama? " (Berbalik badan dan kembali ke tempat Tama)
"Ini kok isi suratnya seperti ini???sepertinya ini bukan punyaku! dehh" (Ucap Tama tidak percaya)
"Apanya yang salah?" (Tanya Khalimanto)
"Tadi sebelum kalian berdua datang aku dikirim sebuah Email dari pemerintah dan tertulis yang akan dijodohkan denganku itu adalah Indah Sari Laras bukan Reva Aulliah Maulina!!!" (Ucap Tama dan tidak percaya)
"Ahh sudah benar kok itu, kami sudah mencocokkan datamu dengan wanita itu terbukti cocok hingga 100%, jadi tidak ada masalah" (Ucap Khalimanto)
"Dan lagi katamu kau dikirim sebuah Email? " (Tanya Tutina)
"Iyah aku memang dikirim sebuah email,apa kalian tidak mengetahuinya??? " (Tanya Tama sedikit kesal)
"Apakah kami bisa melihatnya???" (Tanya Khalimanto)
"Ahh soal itu Hp ku sudah mati 30 menit yang lalu hehe" (Jawab Tama sedikit malu)
"Asal kau tau kami dari perwakilan pemerintah tidak pernah mengirimkan sebuah email kepada kalian yang akan dijodohkan,kami akan langsung datang ketempat kalian berada dan langsung memberikan surat itu tepat dihadapan kalian sepertinya email itu salah" (Ucap Tutina)
"Ahhhh sebenarnya apa yang terjadi??? Jelas-Jelas di Email tadi aku melihat namanya Indah, tapi siapa yang mengirim email itu? Kalau bukan mereka? (Ucap Tama dalam hati)
KAMU SEDANG MEMBACA
Milikmu
Short StoryKebohongan memang dilarang namun cinta lebih dilarang lagi, pada saat anak di Vertivella berumur 16 tahun jodoh mereka telah ditentukan oleh pemerintah Negara Vertavilla para anak muda tidak perlu mencari pasangan mereka,semua orang telah menerima h...