Sepertinya julukan "manusia" tidak pantas lagi melekat pada diriku, karena nyatanya manusia adalah makhluk yang memiliki pikiran sehat dan tentunya memiliki kasih ke setiap makhluk lainnya.
Tapi aku? rasa simpati pun sama sekali tidak ada di dalam diriku.
Maka dari itu aku menyadari bahwa julukan "manusia" sudah tidak pantas lagi untukku sandang.
Banyak hal yang sudah ku lewati, berbagai macam cerita sudah ku lalui.
Berjuta juta orang sudah kutemui, untuk sekedar bertemu atau untuk memuaskan nafsu ku dengan membunuh mereka satu persatu, melihat darah mereka bercucuran, dan erangan minta ampun yang keluar dari mulut mereka.
Tetapi kenapa, saat aku bertemu denganmu, entah sihir apa yang merasuki tubuh ku. Kemana perginya iblis jahat yang ada di dalam diriku, kemana hilangnya rasa ketidakmanusiaan yang melekat pada diriku?
Semua itu hilang saat aku melihat mu, mengenalmu, dan akhirnya menjadi kan mu miliku seutuhnya....
Lanjut?
Mohon dukungannya yaaa🤍✨
YOU ARE READING
Asesino || ongoing
RomanceTidak selamanya membunuh dan bermain darah menjadi kegiatan paling menyenangkan dan membahagiakan bagi seorang psikopat. Karena nyatanya, aku baru menyadari bahwa ada satu hal yang lebih menyenangkan dari itu semua, dan satu hal itu adalah ...jatuh...
