13 - Jalan Santuy

162 32 16
                                    

"BANGUNNN BANGUNNNNNNNN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"BANGUNNN BANGUNNNNNNNN."

Dipagi hari yang cerah ini, suara menggelegar milik nyai Sowon sudah menggema hingga ke lantai 4. Hebatkan? Oh jelas, padahal ga pake toa ataupun sejenisnya. Biasalah..

Hari ini hari minggu, dan rt didaerah rusun mereka lagi ngadain jalan santai. Para penghuni rusun paling semangat kalau sudah ada acara kayak gini, apalagi ada kupon yang ditukar sama hadiah gitu, apasih namanya? Oh iya dorprise.

Lumayan, pas acara jalan santai 6 bulan yang lalu, si Kevin dapat Kulkas dua pintu, si Mingi dapat gayung lope warna pinkeu, terus di Yuju dapat motor--tapi motornya dia kasih ke satpam penjaga rusun karna kan mereka udah pada punya mobil, dan ga terlalu suka naik motor. Maklum aja, namanya juga sulthan.

"BANGUNNN BANGUNNNN AYOO JALAN SANTAIII." Sowon lagi ada dilantai 2, dia dobrakin satu-satu pintu kamar sahabatnya. Pas sudah dapat sahutan dari setiap kamar, Sowon lanjut jalan ke lantai tiga.

Sebelum ke lantai tiga, Sowon ngambil panci sama ulekan--yang entah kenapa bisa ada didekat anak tangga lantai dua. Heran Sowon tuh, kok bisa panci sama ulekan ada disini. Kalo Seonghwa liat, bisa-bisa rusun dibalik sama Seonghwa. Seonghwa itu maniak kebersihan. Ada debu sedikit aja dia langsung alergi. Apalagi ada barang yang berserakan atau ga sesuai ditempatnya. Seonghwa sukak gelayyy kalo liat kayak gitu.

Trangg trangg trangg

"BANGUNNNN BANGUNNNNNNN." Teriak Sowon sambil mukulin panci pake ulekan. 

Sowon gedek, karna penghuni rusun dilantai 3&4 alias yang isinya para jantan itu memang lumayan susah dibangunin. Bukan lumayan lagi, tapi emang susah banget. Buktinya aja nih ya, Sowon udah teriak sambil mukul-mukul panci tapi mereka masih belum ada yang nunjukkin tanda-tanda kehidupan.

Gedubrakk

"SANGYEONN BANGUNNNN." 

"ADOHHHHH." 

Itu Sangyeon yang teriak, karna kaget pas pintu kamarnya tiba-tiba didobrak dan alhasil dia kejedot ujung kasur. Dan pas mau bangun, dia kelilit sama selimutnya. Alhasil lagi dia keguling dilantai. Kasian sesepuh kita yang satu ini.

"Eh, jatoh ya?" 

"Ngga Mbak, ga jatoh. Ini gue lagi ngelap lantai!" Balas Sangyeon sambil berdiri dari acara 'ngelap lantainya'. Sedangkan Sowon pun hanya mengangguk, kemudian berjalan ke arah pintu kamar Sangyeon.

"Oh kirain kamu jatoh. Yaudah bangunin yang lain ya, hari ini kita jalan santai. Jangan lama-lama, nanti keburu rame." 

Setelah mengatakan kalimat yang membuat Sangyeon terpesona, Sowon pun berjalan keluar dari kamar Sangyeon. Meninggalkan sang empu yang sudah mengeluarkan sumpah serapahnya.

"Anji--"

"SANGYEON CEPATT."

"IYAA MBAKKKKKKK." 

Rumah SusunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang