"Pokoknya kakak mau adek cowok! Biar bisa kakak ajarin caranya jadi lelaki sejati!"
"Nggak mau! Adek maunya cewek! Jadi keluarnya harus cewek!"
Jihoon cuma bisa jadi pihak nontonin kedua anaknya yang lagi asik debatin dedek bayi yang ada didalam perut jihoon.
Kalau ditanya sebenarnya jihoon sama yoonbin tau nggak sih kelamin anaknya ini? Jawabannya nggak. Soalnya mereka mau tau pas lahiran aja.
"Udah udah, sekarang mending kalian tidur aja yuk. Udah malam, sikat gigi sama bersih bersih yang lain dulu biar nggak ada kuman yang ikut tidur bareng" Ajak jihoon.
Keduanya menurut, lalu mereka segera menaiki tangga untuk menuju kamar mandi.
-
Jihoon mengusap perutnya yang sudah mulai membesar, sesekali meringis karena tendangan kecil yang diberikan si calon bayi.
"Sshh, jangan kenceng kenceng sayang" Ringis jihoon.
Yoonbin yang baru keluar kamar mandi, langsung menghampiri jihoon, lalu ikut mengusap perut jihoon.
"Kenapa lagi dia?"
"Biasa"
Yoonbin tertawa pelan, lalu mengecup perut buncit jihoon.
"Jangan nakal, kasian mama kesakitan. Jadi anak yang baik"
Pipi jihoon memerah karena malu, tapi cepat cepat dia mengontrol kembali ekspresi nya.
"Udah, bobo yuk" Ucap yoonbin, terus narik selimut untuk menutupi tubuh keduanya.
Menghadap ke arah jihoon, lalu menarik jihoon untuk masuk kedalam dekapannya.
Ya walaupun terhalang oleh perut buncit jihoon. Hehe.
"Nanti pas lahiran, mas yang bakal keluarin adek bayinya" Sahut yoonbin asal.
Jihoon membelak, lalu memukul pelan dada bidang sang suami.
"Ngaco! Bener nggak, salah iya! Jangan aneh aneh ya, kan udah ada jaehyuk nanti"
Yoonbin mendengus. Nggak suka dia kalau orang lain liat perut mulus jihoon nanti, yang boleh liat cuma dia katanya.
Hemeh.
"Mas,,,"
"Hm, kenapa?"
Jihoon menggigit bibir bawahnya pelan. Jihoon jelas hafal hormon orang kalau hamil gimana, dan sekarang jihoon lagi pengen— nggak! Bukan sampai ke tahap sana.
Jihoon pengen yoonbin cium dia.
Tapi dia gengsi.
Malu juga mintanya..
"Kenapa? Ngidam lagi kamu? Bilang aja mau apa?" Tanya yoonbin bertubi tubi.
Bukannya menjawab. Justru sekarang, jihoon sedang mengelus pelan rahang tegas suaminya, sambil menatap yoonbin dengan mata polosnya yang berbinar.
"Cium~"
"Hah?"
Yoonbin tiba tiba jadi dongo + kaget juga. Ya siapa yang nggak kaget, jarang banget jihoon kayak gini. Paling paling dia duluan yang sering nyosor.
"Cium~ aku mau di cium sama mas yoonbin~"
Yoonbik berdeham pelan. "Tumben, kenapa kamu?"
Lantas jihoon langsung menunjuk kearah perutnya sendiri.
"Adek bayi. Ayok cepet! Cium aku~"
Cup
TBC.
Kasian ya gantung ☺Btw ada yg suka dodam?
Kalau ada silahkan mampir, aku buat book dodam sksks.
Kakak sama dek maniez yedam punya book sendiri nich ☺
KAMU SEDANG MEMBACA
Ex | Binhoon ✔
FanfictionIni tentang yoonbin dan jihoon. Juga anak anak mereka. Warn-! Bxb Banyak drama Angst mybe(?) Typo bertebaran M-preg! Enjoy-!