Berdenyut dan pening, itulah yang dirasakan Sesshomaru sekarang. Sudah dua jam lalu sejak pertengkaran kecilnya dengan Inuyasha, sepertinya dia sudah kebanyakan minum, entah berapa banyak wine yang sudah diminumnya, kepalanya pusing sekali.
"Sessho-kun......."
"Sessho-kun......"
"Argh......"
Prank !
Pria itu membanting gelas berisi red wine mewah sampai berserakan di lantai, pikirannya sangat kacau, kenapa ?
"Sessho-kun....."
"Sessho-kun...."
"S*al !"
Kenapa gadis itu terngiang-ngiang terus di pikiranku ?
"Kenapa sih ? Sessho-kun,"
"Sessho-kun, kamu menyebalkan !"
"Sessho-kun jahat... Hua....!!!!"
"Sessho-kun ! Berhenti mengganggu kami !"
"Aku benci Sessho-kun !"
"S*a*an !" beraninya, beraninya dia mengatakan membencinya ?
"Sessho-kun jahat....!!!! Hu.... Hiks...."
"Sudahlah Inu-chan, ayo kita pergi,"
"Aku benci Sessho-kun, huwek...!!!!"
"Kau tidak boleh membenciku !" pria itu menggebrak meja kasar, kepalanya berat sekali rasanya, kenapa ingatan itu terus menerus berputar di kepalanya ?
"Sessho-kun, aku pacaran lho ya, kalau Sessho-kun tidak bilang apa-apa aku akan menerimanya lho,"
"Cih, siapa peduli, pacaran ya pacaran saja sana,"
"Ya sudah, aku pacaran lho ya, jangan menggangguku,"
"Berisik,"
"Argh.... !!!!!"
"Sesshomaru-sama," wanita itu tampak khawatir, setiap kali minum selalu saja mengigau dan berteriak tidak jelas entah siapa yang dipanggilnya.
"Antar aku pulang," pria itu masih mencoba mempertahankan kesadarannya.
"Tolong tunggu sebentar," wanita itu mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Jaken, Sesshomaru tidak pernah mengizinkannya mampir ke rumah.
"Haha," racau pria itu memanggil ibunya, tidak biasanya dia begini.
"Sesshomaru-sama..... Kenapa anda minum -minum seperti ini, Inukimi-sama pasti akan marah...." kata seorang pria tua sambil tergopoh-gopoh masuk ruangan, kebetulan pintunya tidak dikunci.
"Berisik, antar aku pulang,"
"Ha-Hai' Sesshomaru-sama," pria itu bergegas membantu Sesshomaru berdiri, kesadarannya sepertinya sudah habis, pria itu terlihat lemas dan kelelahan.
"Kagura, sebaiknya kau menjauh dari Sesshomaru-sama, Sesshomaru-sama sudah menikah, dan kau tidak berhak mendekatinya seperti ini,"
"Sesshomaru-sama sendiri yang menginginkanku, kenapa aku harus menuruti perkataanmu ?" kata wanita itu sombong, Sesshomaru adalah miliknya.
"Aku tidak akan membiarkanmu bertindak seenaknya pada Sesshomaru-sama," kata pria itu lalu beranjak pergi, tidak ada gunanya bicara dengan wanita keras kepala itu, apa dia tidak sadar dirinya hanya dijadikan pelampiasan ?
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] Inu Chan and Sessho Kun (Inuyasha Fanfiction)
FanfictionHanya ide ngakak bin kreatif yang saya tumpahkan di sini Inuyasha belong to Rumiko Takahashi, saya tidak mengambil keuntungan apapun dari cerita ini just for fun