SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE DULU YA!
HAPPY READING!
*****
"DI GEBOY, GEBOY MUJAER."
"NANG NING NONG, NANG NING NONG."
"PATGULIPAT BANGDUNG DING SER"
selesai pulang sekolah, Lofa pulang terlebih dahulu kerumah nya sekedar ganti baju dan pamitan.
tapi karena gabut kamar nya mendadak menjadi konser dangdut. dengan suara cempreng dan goyang bang jali andalan nya, ia turun ke bawah untuk berpamitan.
"MUS-"
"DIEM KAKAK. AYAH LAGI SAKIT GIGI NIH" Teriak ayah nya–Luca kesal.
"tuh makanya bunda, jangan suka gigit in giginya ayah. jadi sakit gigi kan ayah nya." kata Lofa ambigu.
kedua orang tua nya melotot garang, sedangkan adik nya malah tertawa ngakak.
"mau kemana kak?" tanya bunda nya–luna.
"biasa bun, latihan." bunda nya mengangguk. kedua orang tua nya memang tahu, putri nya mengikuti geng. ya tak apa, asal tidak membahayakan nyawa.
mata Raka seketika berbinar. "kak-"
"ape lo? mau ikut?" potong Lofa saat Raka bicara.
Raka mengangguk antusias. "jangan macem macem tapi. ikutin apa yang kakak mau. kalo gak, nggak gue izinin ikut lagi." ancam nya.
Raka mengangguk lagi. tanpa tahu Lofa sudah tertawa jahat dalam hati.
Bagi Raka, ikut kakak nya kumpul dengan geng nya itu seru, orang nya pada cantik, humble, pokok nya seru deh.
"kakak berangkat yah, bun. assalamualaikum."
"waalaikumsalam."
***
"RAKA AMBILIN KAKAK HANDUK."
"RAKA AMBILIN KAKAK MINUM."
"RAKA LAP KERINGET KAKAK."
"RAKA PIJITIN KAKI KAKAK DONG, PEGEL NIH. "
bisa bisa nya Raka mempunyai kakak seperti Lofa. nyebelin nya nauzubillah. tapi walaupun ngedumel ia tetap mau. ya daripada gak boleh main kesini lagi.
maksud Raka kesini kan mau cuci mata dan ikut latihan bareng kakak kakak cantik. lah, ini malah jadiin babu.
kakak laknat.
teman geng nya hanya menggelengkan kepala dan tertawa kecil.
Lofa terkekeh kala mulut adik nya mencebik kesal. menurun kan kaki nya yang sedang di pijat adik nya, lalu mengacak gemas rambut adik nya.
"dah iya, makasih adik ku sayang." kata Lofa sambil mengecup kening adik nya, lalu memeluk erat kepala adik nya gemas.
"dah sana.. sana.. hush.." usir nya. Raka memekik girang lalu bergabung latihan dengan kakak kakak cantik nya.
"hadeh.. capek jadi orang cantik. masa latihan gitu doang capek." gerutu Lofa.
Bulan yang di sebelah nya menoleh. "gak ada hubungan nya goblok."
katanya sambil memukul tengkuk Lofa.
KAMU SEDANG MEMBACA
SERIES 1: PLAYGIRL PENSIUN [ON GOING]
Genç KurguSERIES 1 [ SEBELUM BACA YUK FOLLOW DULU, JAN LUPA VOTE DAN KOMEN NYA ] "waras? oh! makanan macam apa itu?" "Lof mau gak jadi pacar gue?" "nggak." "satu hari tiga bungkus Kripik kentang." "oke." "YANG BELUM PERNAH JADI PACAR LOFA, BELIIN SEPULUH K...