10. datang bulan.

159 93 58
                                    

Jangan lupa vomment!!

Selamat membaca.

###

Jaehyun mengerjapkan matanya saat cahaya masuk kedalam kamar, kemudian jaehyun membuka matanya, yang pertama kali ia lihat adalah jea sedang tertidur.

Jaehyun terkekeh kemudian ia mengecup kening jea, “Lucu. Hey baby, wake up.” ujar jaehyun sambil menggigit pipi chubby milik jea.

Jea menggeliat kecil, namun bukannya bangun jea malah mempererat pelukannya, “Nanti aja, masih malam.” kata jea pelan.

Saat jaehyun ingin membalas perkataan jea, matanya tidak sengaja melihat bercak merah di sprai. Refleks jaehyun langsung bangun membuat jea juga kaget karena jaehyun yang tiba-tiba berdiri di pinggir ranjang.

“J -- je, semalam saya tidak habis perawanin kamu kan?” tanya Jaehyun dengan gugup.

Jea mengerutkan keningnya bingung, “Hah? Kamu ngomong apa sih?”

Jaehyun menunjuk bercak darah, “I -- itu kenapa ada darah?”

Jea mengikuti arahan jaehyun kemudian dirinya membulat, “Kak! Keluar sekarang!!” teriak jea tiba-tiba membuat jaehyun kaget.

Jaehyun mengelus dadanya, “astaghfirullah je, kalau saya jantungan gimana? 'kan tidak lucu jika cowok ganteng seperti saya jantungan.” kata jaehyun.

Jea menghela nafas, susah kalau ngomong sama mantan pasien rumah sakit jiwa.

“Keluar kak,  aku lagi datang bulan ini! Beliin pembalut juga di supermarket.”

Jaehyun mengangguk saja daripada nanti jea tambah ngamuk sama jaehyun 'kan bahaya. Soalnya ada pepatah yang mengatakan 'Jangan mengganggu cewek yang sedang pms, karena cewek pms lebih galak dibandingkan macan.'

Eh tapi gak tau juga sih, jaehyun kan hanya ngasal hehehe.

Maafin jaehyun yang ganteng ini ya? kata orang jika kita memaafkan orang ganteng nanti kita dapat pahala, jadi maafin jaehyun ini yya noona.

•••O0O•••

Ting !

J. Jaehyun send  picture.

 Jaehyun send  picture

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

J. Jaehyun ;
| Je, yang mana ini?

Jea tertawa melihat pesan jaehyun, astaga ada-ada saja.

Jea ;
Yang warna pink kak|
Cepet ya kak|
Perut jea tambah sakit|

J. Jaehyun ;
|Iya tunggu je
|Ini mba kasirnya genit
|Godain saya Mulu

Jea ;
Terus kakak tergoda gitu?|
huh dasar pakboi|
Udahlah jea ngambek sama kakak|

Di lain tempat jaehyun menatap ponselnya tidak percaya, kenapa jea begitu sensi banget? Ah iya jaehyun lupa kalau jea sedang pms, bukankah cewek pms memang sensian?

“Nih mba uangnya, lain kali jangan godain saya ya mba. Saya sudah ada yang punya.”

•••O0O•••

“Masih sakit perutnya?” Tanya Jaehyun sambil mengusap kepala jea yang sedang bersandar di dada bidangnya. Jea mengangguk pelan sesekali ia meringis karena perutnya sakit.

“Tidur aja gih.”

jea mendongak kemudian menggeleng, “Nanti terlambat ke sekolah.”

Memang, sekolah jea dan Jaehyun masuk jam 8 pagi dan ini baru jam 7 lagi.

“Udah saya izin ke walikelas kamu.” jaehyun membenarkan posisi jea, tangannya mengelus perut jea.

“Kata bunda saya, kalau cewek perutnya sakit karena sedang datang bulan, katanya pakai air hangat je.” kata jaehyun masih mengelus perut jea kemudian jaehyun bangun dari tidurnya dan beranjak keluar kamar namun tangannya di tahan oleh jea.

“Mau kemana? Jangan kemana-mana.” ujar jea, matanya sudah berkaca-kaca melihat jaehyun yang ingin pergi.

“Sebentar sayang, mau ambil air hangat dulu biar perutnya mendingan ya?”

Jea menggelengkan kepalanya, kemudian jea tambah mengeratkan pelukannya, “Nggak mau, jangan kemana-mana. Di sini aja.”

Jaehyun menghela nafas dan menganggukkan kepalanya, “Iya tidak kemana-mana. Tidur gih, biar mendingan perutnya.”

“Iya, tapi jangan kemana-mana! Mau tidur dulu ya” jea mencari posisi nyaman, kemudian ia memejamkan matanya.

Jaehyun tersenyum melihat wajah jea yang sedang tertidur, kemudian ia mengecup kening jea, “Selamat tidur bidadari saya, semoga mimpiin saya.”

###

-To be continued-

Lanjut?

男友 | Jung JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang