Kecelakaan

57 0 0
                                    

jadi aku ga tau mulai dari mana langsung aja lah.

Sekarang hari sabtu aku lupa tanggal berapa tapi aku ingat waktu kejadian yaitu pukul 13.00 waktu setempat. Sebelum kita pulang sekolah guru" membagikan kartu ujian semester 2 yang di laksanakan hari senin.

Aku pulang di bonceng temanku yang bernama Tedy, selama perjalan dari MTS (Madrasah Tsanawiyah) aku dan Tedy berbincang-bincang mengenai ujian besok senin. Tak lama ada motor yang dari arah lain lumayan kencang, temenku ke kanan dia juga ke kanan dan sebaliknya begitu sampai hal yang tak di inginkan pun terjadi.

Aku, Tedy dan pengendara motor itu tumburan sampai aku terhempas ke arah kanan dan nasib baiknya waktu itu jalanan lumayan sepi tidak ada motor/mobil yang lewat. Aku langsung nyamperin temen ku dan ternyata mulut dia di penuhi dengan darah karena gigi atas dan bawah dia hancur patah karena kecelakaan itu. Sontak aku menjauh bukan karena ga mau nolongin dia tapi, aku takut dengan darah sebanyak itu. lalu aku melihat pengendara motor itu dan lagi-lagi di penuhi dengan darah yang hampir menutupi muka pengendara tersebut karena kepalanya yang bocor.

Sampai di puskesmas tersebut pendarahan dari mulut Tedy pun ga berhenti sampai di bawa ke Rumah Sakit Umum. Besoknya aku dengar kabar kalo temenku keadaannya udah lumayan baik.

Selesai ujian aku di panggil ke kantor untuk menemui pamannya Tedy, dia bilang untuk membawa ku ke kantor polisi satlantas untuk di interogasi, sampai di kantor polisi badan ku langsung merasa tidak enak, cemas, keringat dingin, hipotermia, anemia, insomnia, dll.

Aku di tanya sama salah satu polisi yang mengInterogasi ku, aku di tanya dari jam 13.30-15.00. ( mana di kasih cuman air putih anyingg, minuman lain kek, starbak misalnya hadeuhh-, )

Aku juga mendapat kabar kalo pengendara itu kepalanya di jahit sebanyak 17 jahitan, bruhh. Teman" ku pada bertanya "ris, kok kau biso dak do luko" "ris kok biso?" pertanyaan itu terlintas di kepalaku hingga membuatku untuk tidak berbicara pada siapapun termasuk orang tua ku dan guru ku.

itu pengalaman yang ingin ku lupakan sampe sekarang, tapi ga bisa hilang". tuh kan ngapo aku nulis ginian ingat lagi huhuhuhu:'(

about meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang