[BL] The Scum Shou's Survival Guide (Arc 3 - END)

Arc 6.9

0 8 7

*****

Zong Jun tampaknya benar-benar marah kali ini dan membiarkan Ye Ming diabaikan selama beberapa hari berturut-turut.

Karena tubuh sialan ini, Ye Ming harus mendedikasikan dirinya untuk bertingkah menyedihkan, bahkan ketika dia sendirian. Dia ingin mengungkapkan bahwa setelah tiga hari, dia sudah lelah seperti anjing yang mati.

Ternyata, pertunjukan solo adalah yang paling menakutkan dari semuanya...

[Ye Ming: Apakah kamu yakin seseorang akan datang sekarang? Aku sudah berteriak hingga diriku serak! Aku menarik kekuatan! Bagaimana kalau aku istirahat sebentar?]

[888: Aku merekomendasikan untuk tidak melakukannya. Bagaimana jika Zong Jun tiba-tiba datang? Bagaimana jika Ye Yin tiba-tiba datang? Mereka adalah tokoh besar dunia kultivasi. Jika mereka ingin datang, mereka akan muncul dalam sekejap. Aku dapat memperingatkanmu sebelumnya, tetapi dapatkah kamu menjamin bahwa kamu akan dapat mengumpulkan kinerja terbaik dalam kurun waktu sesingkat itu?]

[Ye Ming:...]

[888: Ketabahan membuat sukses. Tidak layak untuk menunjukkan celah dalam penampilamu hanya untuk relaksasi yang singkat, bukan? Selain itu, aku yakin kamu adalah orang yang berkemauan keras. Ini bukan apa-apa.]

[Ye Ming:...] Itu sangat masuk akal sehingga dia tidak bisa benar-benar membantahnya, tapi mengapa dia selalu merasa bahwa 888 sengaja mengacaukannya?

Setelah memikirkannya, Ye Ming mengalah. Bagaimanapun, kedua tokoh besar ini sulit untuk ditipu. Jadi dia membiarkan kepalanya terkulai, rambut hitamnya tergerai ke bawah dan menyembunyikan setengah dari wajahnya, dan mengeluarkan erangan kesakitan.

Dia tidak bisa mengendur secara terbuka, tetapi dia masih bisa mengendur dengan cara-cara kecil. Setidaknya jika seseorang datang, mereka tidak akan langsung melihat wajahnya.

Saat itu, mata Ye Ming tidak fokus, kelopak matanya berjuang untuk tetap terbuka.

Akhirnya, suara 888 yang membangunkannya, karena Ye Yin akhirnya tiba.

Ye Ming sangat tersentuh sehingga dia hampir mulai menangis. Dia sudah lama menunggu kakak laki-laki ini sekarang. Jika dia masih tidak datang, Ye Ming akan pingsan (tertidur) lagi!

Ye Ming dengan cepat menyesuaikan ekspresinya dan melihat bayangan merayap ke aula utama. Kemudian, seorang pria tampan berambut putih perlahan masuk. Dia tampak menyatu dengan bayang-bayang, diam seperti hantu.

Alasan Ye Yin tinggal di Istana Iblis adalah untuk melihat Ye Ming. Tapi Ye Ming adalah salah satu dari orang-orang Zong Jun, dan mengingat perasaan Zong Jun yang tak henti-hentinya padanya, jika Ye Yin terburu-buru untuk berhubungan dengannya, dia akan secara tidak sengaja menekan tombol paling berbahaya Zong Jun. Dengan demikian, Ye Yin menahan diri dan berpura-pura tidak peduli, sambil mencari kesempatan yang lebih tepat untuk mendekatinya.

Hari itu, setelah dia pergi, dia menempelkan seutas indera keilahiannya pada seekor burung pipit, menggunakan burung pipit sebagai matanya untuk terus memantau keadaan di sini. Memang, Zong Jun tidak pernah datang, jadi Ye Yin akhirnya muncul.

Ye Yin berjalan ke aula utama dan melihat Ye Ming bersandar di pilar batu. Darah di bahunya telah mengering sekarang, dan lonjakan yang menusuk tulang itu mengamankannya di tempatnya. Dia tampak kesakitan dan membuat suara pelan dengan kepala menunduk.

Mungkin itu karena dia telah disiksa terlalu lama, tetapi bahkan ketika Ye Yin muncul, Ye Ming tidak bereaksi sama sekali, tetap tidak bergerak.

Ye Yin akhirnya tiba di depan Ye Ming dan dengan lembut mengangkat rambut hitam panjang yang jatuh di sisi wajahnya.